Ilustrasi ekonomi AS melempem. Foto: Li Jianguo/Xinhua.
Husen Miftahudin • 1 May 2025 08:33
Washington: Ekonomi Amerika Serikat (AS) mengalami penyusutan hingga minus 0,3 persen (yoy) pada kuartal I-2025, di tengah kebijakan tarif baru yang telah meningkatkan ketidakpastian dan melemahkan kepercayaan.
Menurut Biro Analisis Ekonomi AS, mengutip Xinhua, Kamis, 1 Mei 2025, angka terbaru terjun bebas dibandingkan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) di kuartal keempat 2024 yang tumbuh sebesar 2,4 persen (yoy).
Penurunan PDB riil pada kuartal pertama 2025 itu terutama disebabkan oleh tingginya impor, yang menjadi pengurang terbesar dalam perhitungan PDB, dan penurunan belanja pemerintah. Pergerakan ini sebagian diimbangi oleh peningkatan investasi, belanja konsumen, dan ekspor.
Ekspor mengurangi 4,83 poin persentase dari PDB, menjadi terbesar yang pernah tercatat,. Hal itu mengindikasikan upaya perusahaan untuk menimbun likuiditas di tengah kekhawatiran tentang tarif yang lebih tinggi di masa mendatang.
Pertumbuhan belanja konsumen juga melambat menjadi 1,8 persen, laju paling lambat sejak kuartal II-2023, sementara belanja pemerintah federal turun 5,1 persen, penurunan paling tajam sejak kuartal I-2022. Sebaliknya, investasi tetap melonjak 7,8 persen, yang merupakan lonjakan terbesar sejak kuartal II-2023.
Baca juga: Efek Kebijakan Trump, Lowongan Kerja hingga Kepercayaan Konsumen AS Merosot |