1.100 KK di Dharmasraya Terdampak Banjir Meluapnya Sungai Batang Siat

Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani saat meninjau lokasi banjir. MI

1.100 KK di Dharmasraya Terdampak Banjir Meluapnya Sungai Batang Siat

Media Indonesia • 3 March 2025 14:43

Dharmasraya: Banjir akibat meluapnya Sungai Batang Siat dan Batang Piruko setelah hujan deras mengguyur Kabupaten Dharmasraya dalam beberapa hari terakhir menyebabkan lebih dari 1.100 kepala keluarga (KK) terdampak. Seluruh warga terdampak telah diungsikan ke lokasi yang lebih aman.

Banjir kali ini tidak hanya melanda Kecamatan Koto Besar, tetapi juga berdampak di beberapa kecamatan lainnya, seperti IX Koto, Timpeh, Padang Laweh, dan Asam Jujuhan. Kecamatan Koto Besar menjadi wilayah dengan jumlah warga terdampak paling banyak, terutama di Nagari Abai dan Nagari Bonjol.  

“Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat yang terdampak. Saat ini, tim BPBD, bersama TNI, Polri dan relawan sudah bergerak untuk mengevakuasi warga yang membutuhkan pertolongan dan mendistribusikan bantuan logistik,” ujar Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani, Senin, 3 Maret 2025.

Selain memberikan bantuan sembako dan obat-obatan, pemerintah daerah juga telah menyiapkan dapur umum dan posko kesehatan. Kepala Dinas Sosial, Martin Efendi, telah mendirikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan sekitar 2.500 jiwa yang terdampak banjir.

“Kami telah mendirikan dapur umum di lokasi pengungsian untuk memastikan kebutuhan pangan warga tercukupi. Tim Taruna Siaga Bencana bersama relawan terus berupaya agar distribusi makanan berjalan lancar,” ujar Martin Efendi.
 

Baca: Dedi Mulyadi Minta Alih Fungsi Lahan di Kawasan Puncak Dihentikan

Bupati Annisa menegaskan banjir di wilayah ini peristiwa tahunan. Katanya, diperlukan solusi jangka panjang untuk mengatasinya. Ia menginstruksikan dinas terkait untuk segera mengambil langkah-langkah penanganan yang lebih komprehensif guna mengurangi risiko bencana serupa di masa mendatang.

“Banjir di Abai Siat dan sekitarnya bukan lagi kejadian baru. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua untuk mencari solusi jangka panjang”

Lebih lanjut, Bupati Annisa juga menginstruksikan seluruh elemen pemerintahan, mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, wali nagari, hingga kepala jorong untuk bahu membahu dalam tanggap darurat. Ia meminta agar semua pihak bergerak cepat dalam membantu warga yang terdampak, memastikan pendistribusian bantuan berjalan lancar, serta terus memantau kondisi di lapangan.

Seluruh masyarakat Dharmasraya diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir susulan. Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi melanda Dharmasraya dalam beberapa hari ke depan.

“Kami mengimbau masyarakat, terutama yang berada di daerah rawan banjir, agar tetap waspada. Jika terjadi peningkatan debit air, segera mengungsi ke tempat yang lebih aman dan mengikuti arahan dari petugas di lapangan,” tegasnya.

Hingga saat ini, tim gabungan masih bersiaga di lokasi untuk memastikan situasi tetap terkendali. Pemerintah Kabupaten Dharmasraya terus berkoordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan keselamatan masyarakat dan percepatan pemulihan pascabanjir.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)