Suasana Stadion Kanjuruhan Malang pasca renovasi. Metrotvnews.com/ Daviq Umar Al Faruq
Daviq Umar Al Faruq • 12 April 2025 13:47
Malang: Manajemen Arema FC menyambut baik hasil penilaian risiko (risk assessment) Stadion Kanjuruhan oleh Mabes Polri. General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, menyatakan pihaknya siap bersinergi dengan semua pihak untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan stadion.
"Kami sangat berterima kasih kepada Tim Mabes Polri yang telah melakukan penilaian risiko secara komprehensif di Stadion Kanjuruhan," kata Inal, sapaan akrabnya, Sabtu, 12 April 2025.
Inal juga menyampaikan terima kasih kepada Polres Malang, Kodim 0818 Kabupaten Malang, Presidium Aremania Utas, dan Pemerintah Kabupaten Malang atas dukungan selama proses penilaian. Stadion Kanjuruhan dinilai masuk kategori "Baik" oleh Tim Mabes Polri.
Namun Arema FC tidak berpuas diri. Mereka akan terus berkoordinasi untuk memaksimalkan semua aspek penilaian.
"Kami akan terus aktif berkoordinasi dengan semua pihak, termasuk Tim Mabes Polri, untuk menyerap semua masukan dan saran teknis demi mendapatkan Standar Operasional Prosedur (SOP) penyelenggaraan pertandingan yang optimal," jelas Inal.
Inal menyadari infrastruktur baru di stadion membutuhkan pembaruan SOP. Arema FC berencana menggelar simulasi pertandingan sebelum laga resmi untuk mematangkan SOP.
"Kami menyadari bahwa dengan infrastruktur yang baru, pembaruan SOP sangat diperlukan. Untuk itu, kami juga mempertimbangkan merancang simulasi penyelenggaraan pertandingan yang komprehensif melalui uji coba sebelum laga resmi," ungkapnya.
Arema FC berharap komitmen mereka meningkatkan keamanan dan kenyamanan mendapat respons positif dari semua pihak.
"Kami berharap, sinergi antara klub, presidium Aremania Utas, aparat keamanan, dan pemerintah daerah akan menciptakan atmosfer pertandingan sepak bola yang kondusif dan aman bagi seluruh suporter dan masyarakat," ujarnya.