Presiden AS Donald Trump. Foto: Xinhua/Hu Yousong.
Husen Miftahudin • 8 April 2025 09:06
Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengonfirmasi tarif yang direncanakan atas impor dari Uni Eropa (UE) akan berlaku sesuai jadwal. Ia juga menuntut blok tersebut untuk membeli lebih banyak energi Amerika demi membantu mengurangi defisit perdagangan AS.
Trump menolak tawaran Uni Eropa berupa tarif 'nol untuk nol' terhadap AS untuk barang-barang industri. "Tidak, tidak," tegas Trump di Ruang Oval saat ditanya apakah kesepakatan yang diluncurkan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, dikutip dari Xinhua, Selasa, 8 April 2025.
Trump juga mengatakan UE harus meningkatkan impor minyak dan gas AS atau menghadapi tarif pada ekspor mereka, termasuk mobil dan mesin.
"Uni Eropa berkomitmen untuk menghentikan impor energi dari Rusia dan mendiversifikasi sumber pasokan kami," jawab juru bicara Uni Eropa. Saat ini, Uni Eropa mendapatkan 47 persen gas alam cair dan 17 persen impor minyaknya dari AS.
Sikap Trump muncul di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan secara global. Perekonomian di seluruh dunia telah mengancam perang dagang karena tarif besar-besaran yang diumumkan Trump minggu lalu meningkatkan ekspektasi akan kemerosotan ekonomi global dan kenaikan harga yang tajam untuk banyak barang di pasar AS.
"Mereka tidak mengambil mobil kita, mereka tidak mengambil produk pertanian kita, mereka hampir tidak mengambil apa pun dan kita mengambil semuanya dari mereka. Jutaan mobil, makanan dan produk pertanian dalam jumlah yang sangat besar," kata Trump kepada wartawan setelah berunding dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang mencoba meyakinkan Trump untuk mengurangi tarif 17 persen terhadap Israel yang diberlakukan oleh Washington.
Baca juga: Trump Ancam Beri Tambahan Tarif 50% ke Tiongkok, Perang Dagang Makin Panas! |