Warren Buffet: Terlihat Miskin Malah Bisa Bikin Kamu Lebih Kaya Lho!

Warren Buffett. Foto: dok Gates Foundation.

Warren Buffet: Terlihat Miskin Malah Bisa Bikin Kamu Lebih Kaya Lho!

Husen Miftahudin • 3 September 2025 15:05

Jakarta: Warren Buffett, legenda investasi dengan kekayaan USD150,4 miliar, membagikan rahasia tak terduga tampil sederhana justru mempercepat jalan menuju kekayaan. Dilansir dari laman Yahoo Finance, filosofi hidupnya dianggap sebagai panduan praktis bagi masyarakat untuk membangun kemandirian finansial.
 
Buffett menekankan kesederhanaan penting karena dapat menghindarkan seseorang dari gaya hidup konsumtif. Menurut dia, keinginan untuk pamer hanya akan merusak stabilitas keuangan. Alih-alih membeli mobil mewah atau mengikuti tren terbaru, ia menyarankan agar orang fokus pada investasi jangka panjang.
 
Buffet juga menekankan uang seharusnya digunakan untuk kebahagiaan, bukan untuk status. Menurut Buffett, kekayaan sejati terletak pada pengalaman dan hubungan, bukan pada barang mewah. Dengan pola pikir ini, seseorang dapat mendorong tabungan lebih besar sekaligus membuat keputusan investasi yang lebih cerdas.
 
Selain itu, Buffett menilai kesederhanaan mampu melindungi diri dari risiko. Hidup mewah justru dapat menarik perhatian negatif, seperti pencurian atau eksploitasi, sementara gaya hidup sederhana membantu menjaga aset dan privasi.
 

Baca juga: 5 Kebiasaan Finansial yang Bikin Kamu Masih Miskin


(Ilustrasi orang kaya. Foto: dok Ajaib)
 

Strategi 'terlihat miskin'

 
Strategi Buffett untuk 'terlihat miskin' tercermin dalam keseharian. Ia menempatkan kebutuhan di atas keinginan, misalnya dengan menggunakan kupon diskon, berbelanja di toko bekas, atau memasak di rumah alih-alih makan di restoran mahal.
 
Dalam hal investasi, ia memilih mengalokasikan dana pada saham berkualitas, reksa dana, atau bisnis yang berkembang stabil. Waktunya pun lebih banyak dihabiskan untuk hal bermakna seperti kegiatan sukarela atau belajar keterampilan baru dibanding bersenang-senang di klub mewah.
 
Kesederhanaannya tampak jelas dari kehidupan pribadi. Buffett tetap tinggal di rumah sederhana di Omaha yang dibelinya pada 1958, mengemudi mobil biasa, dan sarapan dengan harga tidak lebih dari USD3.
 
Gaya hidup ini memberikan hasil nyata. Kesederhanaan membantunya menghindari utang konsumtif, mengakumulasi modal untuk investasi strategis, dan mempertahankan fokus pada tujuan jangka panjang. Ia pernah mengingatkan, jika seseorang membeli hal yang tidak perlu, maka suatu saat akan terpaksa menjual hal yang diperlukan.
 
Bagi Buffett, terlihat miskin bukanlah tanda kekurangan, melainkan sebuah kebebasan finansial. Dengan menahan diri dari gaya hidup glamor, justru terbuka pintu menuju kekayaan sejati. (Muhammad Adyatma Damardjati)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)