Kepala Satuan Tugas Humas (Kasatgas Humas) Operasi Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno. Dok. Polri
Siti Yona Hukmana • 21 February 2024 17:47
Jakarta: Polisi membeberkan peran tersangka Epson Nirigi, anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya yang ditangkap di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Selasa, 20 Februari 2024. Epson disebut pernah menerima Rp30 juta untuk mencari amunisi.
"Epson Nirigi pernah dihubungi oleh Kepala Distrik Kenyam untuk diberikan uang berjumlah Rp30 juta sebagai ongkos untuk mencarikan amunisi kepada Egianus Kogoya," kata Kepala Satuan Tugas Humas (Kasatgas Humas) Operasi Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno dalam keterangan tertulis, Rabu, 21 Februari 2024.
Bayu mengatakan hal ini diketahui dari pengakuan Kepala Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Musianus Mijile, dan Yomse Lokbere selaku KKB komandan Pos Matoa. Pertemuan Epson Nirigi dan Kepala Distrik Kenyam Musianus Mijile berlangsung pada 2021 dan terjadi penyerahan uang.
"Untuk Musianus Mijele Kepala Distrik Kenyam, diamankan 30 April 2023, dan Yomse Lokbere telah diamankan 6 April 2023," ujar Bayu.
Saat penangkapan Mijele dan Yomse, polisi menyita sejumlah barang bukti. Antara lain satu pucuk senjata api laras panjang, satu pucuk senjata api pelontar, satu pucuk senjata api pistol, 10 magasen caliber 5.56, satu magasen caliber 7.62, tiga magasen pistol, 311 butir amunisi tajam caliber 5.56 mm, dan 34 butir amunisi tajam caliber 7.62 x 39 mm.
Lalu, empat butir amunisi tajam caliber 3,2 auto mml, 17 butir amunisi tajam caliber 38 spc mm, 13 butir amunisi tajam caliber 7,62 x 33 mm, delapan butir amunisi tajam caliber 7.62 x 45 mm, 17 butir amunisi tajam calibet 9 mm, delapan butir amunisi hampa caliber 5.56, tiga teropong panjang, satu teropong pendek dan satu teropong siang (dua mata).
Baca Juga:
Anggota KKB Alenus Tabuni Ditangkap, Tercatat Melakukan Kriminal Sejak 2021 |