Santri di Banyuwangi yang Dianiaya Seniornya Meninggal

Ilustrasi. Foto: Medcom

Santri di Banyuwangi yang Dianiaya Seniornya Meninggal

Andi Himawan • 3 January 2025 13:40

Banyuwangi: Santri inisial AR, 14, asal Buleleng Bali, korban pengeroyokan, di Pondok Pesantren Abror Al Robbaniyin, Banyuwangi, Jawa Timur, dinyatakan meninggal dunia. Polisi memastikan proses hukum terus bejalan. 

"Korban anak inisial AR, hari ini, jam 13.30 dinyakan meninggal," kata Kapolresta Banyuwangi Kombes Rama Samtama Putra, di RSUD Blambangan, Banyuwangi, Jumat, 3 Januari 2025.

Rama menegaskan pihaknya telah menangkap pelaku pengeroyokan. Saat ini, pelaku yang terdiri dari enam senior dari AR telah ditetapkan tersangka dan ditahan. 

"Jadi yang tadinya korban masih hidup, sekarang sudah meninggal, (maka) berubah konstruksi hukumnya pasal yang digunakan, proses masih berjalan," jelas dia. 

Baca: 

Santri di Bayuwangi Koma, Dianiaya 6 Seniornya


Kondisi AR sebelumnya kritis karena mengalami luka berat di jaringan otak. AR dianiaya oleh enam seniornya di lingkungan Pondok Pesantren Abror Al-Robbaniyin, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, pada 27 Desember 2024, sekitar pukul 22.00 WIB. Mereka yakni HR, 17; II. 18; MR, 19; S. 18; WA, 15; dan Z, 18.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)