Angka Stunting di Purwakarta Masih Tinggi

Purwakarta: Kasus stunting masih menjadi persoalan besar yang mendesak untuk diselesaikan di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Berdasarkan hasil survei dari 700 balita, 21,8 persen balita di Purwakarta mengalami stunting sementara jumlah balita di Purwakarta hingga saat ini tercacat sebayak 76.000 balita.

Data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta hingga saat ini tercatat jumlah balita di Kabupaten Purwakarta sebanyak 76.000 balita, berdasarkan survei status gizi Indonesia yang mengambil sampel 700 balita, 21,8 persen balita mengalami stunting.

Sementara hingga Oktober 2023 tercatat ibu hamil mencapai 15.282 orang. Masih tingginya angka stunting di Kabupaten Purwakarta juga diakui Camat Kecamatan Purwakarta, Aan. Camat Purwakarta menyebutkan angka stunting di wilayah Kecamatan Purwakarta sendiri masih terbilang tinggi yaitu mencapai 108 balita.

"Sekarang emang terjadi penurunan dari 118 sekarang menjadi 108 ini masih tinggi karena angkatnya masih diatas 100," Kata Camat Kecamatan Purwakarta, Aan, Jumat,  8 Desember 2023.

Diakui Camat Purwakarta dirinya telah berupaya melakukan berbagai pencegahan dengan memberikan bantuan makanan tambahan kepada balita, namun tidak berjalan sesuai dengan harapan karena hanya berlangsung selama tiga bulan.

Masih tingginya angka stunting di Kabupaten Purwakarta mendapat sorotan dari Pengamat Kebijakan Publik,Agus M Yasin. Agus M Yasin menduga penanganan stunting di Purwakarta tidak tepat sasaran dalam pelaksanaan penanganannya.

Karenanya Agus M Yasin meminta PJ Bupati Purwakarta, Benni Irwan, mengaudit total penggunaan anggaran untuk pencegahan stunting di seluruh OPD terkait.

"PJ Bupati harus melakukan audit penggunaan anggaran penanganan stunting di OPD OPD terkait," Kata, Agus M Yasin.

Agus mengatakan untuk mencegah pemberian intervensi terkait stunting harus tepat sasaran. "Pastikan bantuan stunting diberikan tepat sasaran dan tidak tumpang tindih dengan mekanisme pemberian bantuan yang sudah diberikan pemerintah," Ungkapnya.

Menurut Agus M Yasin, untuk memastikan ketepatan sasaran ini, seluruh pihak terkait khususnya di Kabupaten Purwakarta, harus dapat memetakan kantong-kantong wilayah stunting, serta mengidentifikasi layanan yang masih kurang dan harus diperbaiki.