Golkar Kirim Bantuan Tahap Kedua ke Sumut

Jakarta: DPP Partai Golkar kembali mengirim bantuan kemanusiaan untuk masyarakat terdampak banjir di berbagai wilayah Sumatra Utara (Sumut). Bantuan ini merupakan tindak lanjut arahan langsung Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia yang dikoordinasikan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Fungsi Kebijakan Publik I, Adies Kadir. 

Adies menegaskan bahwa proses distribusi disusun berdasarkan kebutuhan darurat di lapangan. DPP berkoordinasi erat dengan struktur Golkar di Sumut.

“Bantuan ini bukan hanya respons cepat, tetapi bentuk tanggung jawab moral Partai Golkar untuk hadir dalam situasi yang menyentuh keselamatan dan kebutuhan dasar masyarakat. Kami memastikan distribusi berjalan terukur dan menjangkau wilayah yang paling sulit diakses,” ujar Adies melalui keterangan tertulis, Rabu, 3 Desember 2025.

Bantuan dilepas oleh Ketua DPP Partai Golkar bidang Perdagangan Lamhot Sinaga. Bersama Sekbid DPP Golkar Ivan Kuntara dan Almanzo Bonara, Lamhot memastikan kesiapan seluruh logistik sebelum diberangkatkan.

Wakil Ketua Komisi VII DPR itu menekankan bahwa kondisi banjir yang masih berlangsung membuat kecepatan distribusi menjadi hal yang sangat penting.

Baca juga: Menko PMK: Total Bantuan Logistik yang Didistribusikan Mencapai 500 Ribu Ton

Pada pengiriman tahap kedua ini, Golkar mengirim 7 Ton beras, 2 Ton gula pasir, 3 ton minyak goreng, ribuan kaleng sarden, dan mi instan, untuk memenuhi kebutuhan warga di titik-titik banjir. Seluruh bantuan dikirim secara bertahap dengan menyesuaikan kondisi cuaca dan akses jalan.

Selain penyaluran logistik, posko Golkar Peduli terus membuka pendataan bagi warga yang belum menerima bantuan. Sehingga, penyaluran berikutnya lebih merata dan tepat sasaran.

Golkar juga mendorong pemerintah daerah mempercepat pemulihan infrastruktur dasar. Mulai dari akses jalan hingga fasilitas publik yang terdampak.

Legislator asal Dapil Sumut II itu menegaskan Golkar bakal kembali mengirim bantuan. Hal itu dilakukan selama masyarakat masih membutuhkan.

“Selama masyarakat membutuhkan, Golkar akan tetap hadir dan memastikan bantuan tersalurkan,” ungkap Lamhot.

Banjir yang melanda sejak akhir November telah merendam ribuan rumah dan fasilitas umum, mengganggu aktivitas ekonomi, serta memutus jalur distribusi kebutuhan pokok. Wilayah yang terdampak meliputi banyak Kabupaten di Sumut.

"Golkar menegaskan kehadirannya di tengah masyarakat bukan sekadar bantuan fisik, tetapi juga bentuk dukungan moral bahwa warga terdampak tidak menghadapi bencana ini sendirian. Program bantuan dijanjikan akan terus bergulir hingga pemulihan tuntas," ujar Lamhot.