Dana Asing Memperkuat Ketahanan Eksternal Indonesia

Jakarta: Bank Indonesia (BI) menyampaikan, aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan hingga semester pertama 2023 sebesar USD4,7 miliar. Arus modal asing masuk ini dalam bentuk investasi portofolio.

"Masuknya dana asing ke dalam negeri akan mampu memperkuat ketahanan eksternal Indonesia dan juga membawa dampak positif terhadap pergerakan nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian global," kata Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti kepada Badan Anggaran DPR RI, dikutip Senin, 17 Juli 2023.

Namun Destry mengingatkan tetap perlu waspada mengingat masih tingginya ketidakpastian pasar keuangan global yang akan berdampak pada Indonesia.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus menyampaikan, pencapaian aliran masuk modal asing tersebut tentunya masih memiliki potensi meningkat hingga akhir tahun.

"Ini tidak terlepas kondisi fundamental ekonomi dalam negeri yang terus membaik, dan juga sebelumnya lembaga pemeringkat Standard and Poor's (S&P) mempertahankan Sovereign Credit Rating Republik Indonesia pada BBB dengan outlook stabil," paparnya.

Menurut dia, sinyal ini menunjukkan keyakinan kuat pemangku kepentingan internasional atas stabilitas makroekonomi dan prospek ekonomi jangka menengah Indonesia yang tetap terjaga di tengah peningkatan risiko global yang berasal dari tensi geopolitik dan perlambatan ekonomi global.

"Dengan outlook stabil, memberikan indikasi pemulihan ekonomi dalam negeri terus berlanjut sehingga membuat para investor semakin percaya berinvestasi di dalam negeri," jelas Nico.