Sejumlah pemulung beraktivitas di sekitar TPA Kopiluhur Cirebon. (MGN/Faizal Nurathman)
Media Indonesia • 11 September 2023 16:58
Cirebon: Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis meminta penanganan kebakaran sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) Kopiluhur dilakukan bersama-sama instansi terkait.
“Potensi kebakaran di TPA Kopiluhur masih bisa terjadi,” tutur Nashrudin Azis, saat meninjau kebakaran di TPA Kopiluhur, Senin, 11 September 2023.
Hingga kini, asap tebal masih terlihat di TPA tersebut. Untuk itu Azis pun menginstruksikan kepada kepala satuan kerja perangkat daerah terkait untuk saling bersinergi mengatasi kebakaran ini.
“Kebakaran ini tidak bisa diselesaikan oleh LH saja, oleh BPBD saja, Damkar saja. Tapi harus ada koordinasi lintas sektor,” ucap Azis.
Hingga hari ini, petugas masih disiagakan di lokasi kebakaran. Satu alat berat juga masih disiagakan untuk membantu mengatasi terjadinya kebakaran.
Sementara itu Sekda Kota Cirebon, Agus Mulyadi, menjelaskan faktor cuaca masih dapat berpotensi menimbulkan kebakaran susulan. Untuk itu petugas tetap disiagakan.
“Saat ini cuaca panas dan angin cukup kencang,” tuturnya.
Kebakaran TPA Kopiluhur tidak sampai menyebabkan warga mengungsi. Hanya saja saat awal terjadi kebakaran pada Sabtu, 9 September 2023, asapnya cukup tebal dan menyebar hingga ke ruas tol dan kantor kecamatan.