Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Wisnu Artosubari • 22 July 2025 12:22
Jakarta: Pemerintah Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik. Strategi ini diharapkan menjadi fondasi bagi tercapainya kemandirian bangsa di tengah ketidakpastian global yang kian meningkat.
Ekonom dan Direktur Eksekutif Segara Research Institute Piter Abdullah menilai kebijakan swasembada pangan dan energi merupakan langkah jangka panjang yang strategis.
"Ketahanan pangan dan energi adalah elemen vital dari ketahanan nasional, bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga soal pertahanan negara," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa, 22 Juli 2025.
Menurut Piter, pemerintah tengah membangun sistem yang mampu menjamin ketersediaan dan keterjangkauan pangan dan energi bagi seluruh rakyat Indonesia, terutama dalam menghadapi situasi darurat. Ini mencakup reformasi sektor pertanian, peningkatan efisiensi produksi, serta pengembangan energi terbarukan secara masif.
Pemerintah juga menaruh perhatian pada kesejahteraan petani sebagai aktor utama dalam sistem pangan nasional. Melalui perbaikan sistem insentif dan kebijakan harga yang adil, diharapkan sektor pertanian kembali diminati oleh generasi muda. "Langkah ini sangat penting untuk memperkuat fondasi ekonomi nasional dari desa," ujar Piter.
Baca juga: Wujudkan Swasembada Pangan, Pupuk Kaltim Pastikan Ketersediaan Pupuk Bersubsidi |