Retret Kepala Daerah. Foto: Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim.
Rahmatul Fajri • 22 February 2025 10:24
Jakarta: Pakar Hukum Tata Negara Universitas Muslim Indonesia Makassar Fahri Bachmid menilai program retret kepala daerah cukup penting. Khususnya, untuk memberi pemahaman terkait tugas pokok kepala daerah dan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
"Dengan demikian saya melihat bahwa kegiatan retret mempunyai legal basis yang kokoh," ujar Fahri dalam keterangannya, Sabtu, 22 Februari 2025.
Retret kepala daerah juga berfungi membangun kedekatan emosional antarkepala daerah, pengelolaan anggaran daerah, dan ketahanan nasional maupun wawasan kebangsaan. Selain itu, sebagai sarana konsolidasi serta sinkronisasi visi misi kepala daerah dengan program pemerintah pusat serta membangun perspektif, pemahaman, tugas dan kewenangan, serta kepemimpinan.
"Ini sangat urgent agar adanya akselarasi dalam merumuskan kebijakan negara dalam bingkai negara kesatuan Republik Indonesia," tutur Fahri.
Fahri menyebut presiden sebagai pemegang kekuasaan pemerintahan negara melalui kementerian harus melakukan pembinaan dan pengawasan agar penyelenggaraan pemerintahan daerah berjalan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Baca juga: Kepala Daerah Awali Retret Hari Ini dengan Senam Pagi Bareng |