BNPB: Waspada Banjir di Sejumlah Daerah

Logo BNPB. Foto: Dok. BNPB.

BNPB: Waspada Banjir di Sejumlah Daerah

Atalya Puspa • 2 March 2025 14:09

Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan sejumlah bencana yang terjadi di berbagai daerah pada Minggu, 2 Maret 2025. Bencana terjadi gegara hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan banjir di beberapa wilayah.

Seperti yang terjadi di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung dan Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan.  Di Kabupaten Tulang Bawang, luapan Sungai Way Miring merendam dua kampung di Kecamatan Menggala, yakni Kampung Astra Ksetra dan Kampung Tiuh Tohou. Air dengan ketinggian 50-100 cm merendam permukiman warga, mengakibatkan 317 jiwa terdampak dan 60 rumah terendam. 

"Banjir ini telah berdampak pada ratusan warga, namun BPBD Kabupaten Tulang Bawang telah melakukan asesmen dan terus berkoordinasi dengan aparat pemerintahan setempat," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari saat dikutip dari Media Indonesia, Minggu, 2 Maret 2025.

Laporan terbaru dari BPBD Kabupaten Tulang Bawang per 1 Maret 2025 menyebutkan bahwa kondisi air sudah mulai surut. Namun, masih terdapat genangan di beberapa titik, termasuk di akses Jalan Lintas Timur Sumatra.  

Sementara itu, banjir di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, diakibatkan luapan Sungai Komering sejak 24 Februari 2025. Akibatnya, 10 desa di tiga kecamatan terendam, yaitu Kecamatan Lempuing, Kecamatan Lempuing Jaya, dan Kecamatan Belida. Sebanyak 476 kepala keluarga terdampak, dengan kerugian materil mencakup 476 rumah dan 443,25 hektar sawah yang ikut terendam.  
 

Baca juga: 

Ribuan Warga Terdampak Banjir di Sumatra Barat dan Riau


BPBD Kabupaten Ogan Komering Ilir bersama dinas sosial, pemerintah kecamatan, dan Baznas OKI terus menyalurkan bantuan logistik bagi warga terdampak. 

Sejumlah bantuan yang telah didistribusikan, di antaranya 100 selimut, 100 matras, 100 paket hygiene kit, serta 100 paket sembako dari BPBD OKI.

Selain itu, Dinas Sosial OKI mendistribusikan 10 tenda gulung, 15 paket kidware, 150 paket makanan siap saji, 29 selimut, serta 15 family kit. Sementara Baznas OKI telah menyalurkan 100 kantong beras.  

"Kondisi terkini di Ogan Komering Ilir menunjukkan bahwa volume air masih mencapai 100 cm, dan BPBD bersama petugas gabungan tetap bersiaga untuk membantu masyarakat terdampak," kata Abdul. 

BNPB mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah agar tetap waspada. Terutama bagi wilayah yang rawan banjir, mengingat masih berlangsungnya musim hujan. 

"Kami mengingatkan pentingnya membersihkan dan mengeruk sungai secara rutin agar aliran air tidak tersumbat, serta memantau tinggi muka air sungai saat hujan untuk mengantisipasi potensi banjir," ujar Abdul. 

BNPB terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah. Hal itu dilakukan untuk memastikan penanganan bencana berjalan dengan cepat dan efektif demi keselamatan masyarakat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)