Gubernur Jakarta, Pramono Anung. Dok. Metro TV
M Rodhi Aulia • 19 May 2025 11:41
Jakarta: Pemerintah Provinsi Jakarta membentuk satuan relawan baru bernama Pasukan Putih sebagai respons atas peningkatan kasus Tuberkulosis (TBC) di ibu kota. Pembentukan tim ini menandai langkah serius Pemprov dalam mempercepat deteksi dini dan edukasi TBC langsung di permukiman warga.
Gubernur Jakarta, Pramono Anung, mengatakan bahwa relawan yang tergabung dalam Pasukan Putih terdiri dari kader-kader TB dan tenaga masyarakat yang telah mendapatkan pelatihan dasar. Mereka akan diterjunkan ke wilayah-wilayah yang tercatat mengalami peningkatan kasus.
“Pasukan putih ini terdiri dari kader TB yang akan masuk ke rumah-rumah warga melakukan screening dan edukasi, sehingga penyakit TBC bisa kita tekan,” kata Pramono dalam Program Selamat Pagi Indonesia Metro TV, Senin, 19 Mei 2025.
Baca juga: Apa Itu TBC? Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya
Ia menambahkan bahwa saat ini peningkatan kasus TBC sudah terpantau di beberapa wilayah administratif. Namun, ia mengimbau agar masyarakat tidak panik dan tetap menjalankan pola hidup bersih dan sehat.
“Saya mendapatkan laporan dari satu-dua hari ini memang di Jakarta sedang mengalami kenaikan TBC-nya, tapi belum perlu kemudian ditanggapi berlebihan,” ujar Pramono.
Lonjakan kasus, menurutnya, terpantau terutama di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Kader-kader Pasukan Putih telah mulai melakukan aksi jemput bola ke masyarakat sejak akhir pekan lalu.
“Dan kemarin mereka sudah mulai turun tangan ke lapangan. Boleh dicek terutama di Jakarta Timur, Jakarta Selatan,” jelasnya.
Pemprov mengandalkan pendekatan berbasis komunitas untuk menjangkau warga yang sulit mengakses layanan kesehatan. Keterlibatan kader lokal dianggap menjadi kekuatan utama program ini.
“Pasukan putih itu yang kita harapkan bisa menjadi bagian dari solusi, terutama karena mereka punya semangat dan kemauan kuat di tengah masyarakat,” pungkas Pramono.
(Calista Vanis)