Bentrokan di Maroko. (Morocco World News)
Riza Aslam Khaeron • 1 October 2025 11:25
Rabat: Setelah gelombang demonstrasi yang dipimpin oleh Gen Z mengguncang Nepal sebelumnya, Maroko kini menghadapi gejolak serupa. Pada Selasa malam, 30 September 2025, bentrokan besar terjadi di sejumlah kota setelah empat hari berturut-turut aksi protes sejak 27 September yang menuntut reformasi sektor kesehatan dan pendidikan.
Melansir France24, kerusuhan pecah di Inezgane dekat Agadir, di mana para demonstran bertopeng melemparkan batu ke arah polisi, membakar area di sekitar pusat perbelanjaan, dan merusak kantor pos. Insiden serupa juga dilaporkan di Ait Amira, Beni Mellal, dan Oujda.
Aksi-aksi ini dipimpin oleh kelompok anonim bernama "GenZ 212" yang menyebarkan seruan demonstrasi melalui platform Discord.
Dalam pernyataannya di Facebook, kelompok ini menyatakan penyesalan atas tindakan vandalisme dan menyerukan agar peserta menjaga kedamaian demi mempertahankan legitimasi tuntutan mereka yang sah, termasuk pemberantasan korupsi dan keadilan sosial bagi generasi muda serta perempuan.
Respons dari aparat keamanan tergolong keras. Sebanyak 37 orang akan diadili terkait keterlibatan dalam protes. Dari jumlah tersebut, 34 orang akan disidang dalam keadaan bebas, sementara tiga lainnya tetap ditahan.
Di Casablanca, jaksa juga membuka penyelidikan terhadap 18 individu atas tuduhan menghalangi lalu lintas saat aksi unjuk rasa, termasuk enam remaja yang dirujuk ke pengadilan anak.
Menurut Asosiasi Maroko untuk Hak Asasi Manusia (AMDH), lebih dari 200 demonstran muda ditangkap di Rabat selama tiga hari terakhir, meskipun sebagian besar telah dibebaskan. Pemerintah koalisi, yang didominasi partai-partai kanan-tengah dan liberal, menyatakan kesediaannya untuk merespons aspirasi rakyat secara positif dan bertanggung jawab.
Demonstrasi ini kemudian meluas ke setidaknya 11 kota besar, termasuk Rabat dan Casablanca. Para peserta mengecam prioritas pemerintah dalam proyek-proyek besar seperti pembangunan stadion untuk Piala Dunia 2030.
Baca Juga: Maroko Salurkan 40 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Melalui Israel |