Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Foto: MI/Ramdani
Faustinus Nua • 13 April 2024 23:47
Jakarta: Rencana pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dinilai berperan penting dalam mempersatukan bangsa pasca Pemilu 2024. Sekretaris Jenderal Projo Handoko meminta pertemuan ini sebatas silaturahmi untuk kebaikan bangsa tanpa membawa embel-embel politik.
“Urusan bangsa dan negara itu tidak melulu soal politik, gak usah pakai syarat (politis),“ ujar Handoko, Jakarta, Sabtu, 13 April 2024.
Menurut Handoko, silaturahmi hanya membutuhkan niat baik dan ketulusan hati. Hal itu pula merupakan budaya bangsa Indonesia yang selalu mengedepankan kekeluargaan.
Dia menyoroti pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristianto yang tidak antusias dengan rencana pertemuan kedua tokoh bangsa tersebut. Bahkan, Hasto mengatakan Jokowi harus bertemu pengurus ranting PDI Perjuangan sebelum bersilaturahmi dengan Megawati.
"Tidak perlu syarat-syarat politis yang hanya akan mencederai hari rakyat," ujar dia.
Baca Juga:
Pengamat: Prabowo Bisa Jembatani Pertemuan Megawati dan Jokowi |