Pos Sekuriti Perumahan di Medan jadi Sarang Peredaran Narkoba

Medan: Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan, Kota Medan, Sumatra Utara, menggerebek pos sekuriti salah satu perumahan di Kecamatan Medan Marelan yang diduga dijadikan sebagai tempat peredaran narkoba.

"Para pelaku memanfaatkan pos sekuriti menjadi tempat peredaran narkoba di kawasan tersebut," ungkap Kasatres Narkoba Polres Pelabuhan Belawan AKP Muhammad Abdi Harahap, Senin, 11 Desember 2023.

Dalam penindakan yang dilaksanakan pada Minggu malam, 10 Desember 2023, itu para personel Satres Narkoba Pelabuhan Belawan melakukan penangkapan terhadap lima orang yang diduga terlibat. Dari kelima pihak yang ditangkap, sebanyak dua orang di antaranya diduga berperan sebagai pengedar. Sedangkan tiga orang lainnya diduga sebagai pengguna.

Salah satu pihak yang ditangkap dalam penggerebekan yang sempat diwarnai aksi kejar-kejaran tersebut adalah seorang satpam atau sekuriti dari perumahan itu.

Bukan hanya sebagai sekuriti, yang bersangkutan juga merupakan suami dari Kepala Lingkungan di perumahan yang berada di kawasan Jalan Kapten Rahmad Budin, Lingkungan VI, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, Sumut.

Dalam penggerebekan tersebut para personel Satres Narkoba Pelabuhan Belawan mendapati berbagai barang bukti. Yakni berupa narkoba siap edar, lengkap dengan alat hisap.

Menurut AKP Muhammad Abdi, kelima pihak yang ditangkap sudah dibawa ke Mapolrestas Pelabuhan Belawan. Hingga kini mereka masih menjalani pemeriksaan.

Kendati demikian, Kasatres Narkoba memastikan saat ini pihaknya sudah mengetahui identitas dan keberadaan sang bandar dari jaringan ini. 

Hingga kini Sumut masih menjadi provinsi dengan tingkat peredaran dan penyalahgunaan narkoba tertinggi di Indonesia. BNN mencatat terdapat sekitar 1,3 juta pengguna narkoba di wilayah hukumnya dan sebanyak 27,32% di antaranya terdiri dari pelajar dan mahasiswa.