Dukungan Anies Dinilai Berdampak Besar terhadap Keunggulan Pramono-Rano

Peneliti Charta Politika Nachrudin dalam program Crosscheck Medcom.id.

Dukungan Anies Dinilai Berdampak Besar terhadap Keunggulan Pramono-Rano

Siti Yona Hukmana • 1 December 2024 12:25

Jakarta: Pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil Gubernur Jakarta nomor urut tiga, Pramono Anung dan Rano Karno unggul dari berbagai hasil penghitungan cepat Pilkada Jakarta 2024. Salah satu faktornya disebut dampak dari dukungan Anies Baswedan.

"Ya kalau kita lihat, itu berdampak besar ya," kata peneliti Charta Politika Nachrudin dalam program Crosscheck Medcom.id, Minggu, 1 Desember 2024.

Nachrudin mengatakan beberapa hasil survei Charta Politika dua minggu sebelum pemungutan suara, angka perolehan Pramono-Rano mencapai kisaran 46-48 persen. Dengan demikian, butuh sekitar 4 persen lagi untuk menyempurnakan kemenangan satu putaran.

"Nah, itu kan baru kemudian di minggu-minggu terakhir ada dukungan dari Anies Baswedan dan relawan abahnya segala macem. Nah, itu untuk menyempurnakan kemenangan dari Pramono dan Rano," ungkap Nachrudin.

Hasil survei itu, kata Nachrudin, terbukti dengan hasil penghitungan cepat Charta Politika. Yakni Pramono-Rano meraih suara 50,1 persen. Sedangkan, Ridwan Kamil-Suswono meraih 39,9 persen suara.
 

Baca juga: Pilkada Jakarta, Masyarakat Diminta Tunggu Hasil Resmi KPU

Sementara itu, Founder Komisidotco Gianluigi Christoicov sepakat dukungan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan berpengaruh besar terhadap keunggulan Pramono-Rano. Ditambah lagi, dalam PDIP ada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang juga memiliki basis pendukung.

"Ini kan yang sebenarnya ditunggu-tunggu orang sebenarnya dari kemarin. Orang malah berharap dulu pas di Pilkada Anies-Ahok gitu. Ini kombinasi yang ditunggu tapi versi tim kampanye. Ditambah ada Foke (Fauzi Bowo) juga," pungkas Gian.

Pramono Anung dan Rano Karno telah mendeklarasikan kemenangan satu putaran di Pilkada Jakarta 2024. Pramono menyebut pasangan Pram-Rano memperoleh 50,07 persen suara berdasarkan hasil real count internal.

"Kami mendeklarasikan bahwa calon pasangan nomor 3 Mas Pram dan Bang Doel telah memenangkan konsultasi Pilgub DKI Jakarta dalam satu putaran dengan perolehan 50,07 persen," ucap Pramono di kawasan Cipete Selatan, Kamis, 28 November 2024.

Pramono menjelaskan suara mereka perolehannya adalah 50 persen ditambah 2.943 suara dengan total suara sebanyak 2.183.577. Sejalan dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 dan Undang-Undang DKJ Nomor 2 Tahun 2024, maka pemilihan gubernur dapat berlangsung satu putaran.

Meski demikian, semua pihak masih harus menunggu pengumuman resmi KPU. Lembaga penyelenggara pemilu itu akan mengumumkan hasil Pikada serentak 2024 pada Senin, 16 Desember 2024. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)