Pembangunan LRT Fase 1B Diusulkan hingga Dukuh Atas

Ilustrasi LRT/Dok KAI.

Pembangunan LRT Fase 1B Diusulkan hingga Dukuh Atas

Putri Anisa Yuliani • 4 August 2023 13:20

Jakarta: Komisi B DPRD DKI Jakarta mengusulkan pembangunan LRT Jakarta fase 1B Velodrome-Manggarai dilanjutkan ke Dukuh Atas. Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zulkifli mengatakan usulan itu muncul saat Komisi B melakukan peninjauan ke LRT Jakarta pada Rabu, 2 Agustus 2023.

"Iya mengemuka usul tersebut. Kami sampaikan ke LRT Jakarta," kata Taufik saat dihubungi Media Indonesia, Kamis, 3 Agustus 2023.

Politikus PKS itu menjelaskan usul itu didasarkan pada hasil kajian awal rute LRT Jakarta. Sejak awal, rute memiliki titik final di Dukuh Atas.

"Memang sejak awal kan kajiannya finalnya di Dukuh Atas. Tapi karena pembangunannya setahap-setahap maka yang sekarang itu sampai Manggarai dulu," ujarnya.

DPRD juga menilai bahwa Dukuh Atas merupakan titik pertemuan penting dari berbagai moda transportasi. Sehingga, akan sangat baik jika LRT Jakarta diteruskan sampai ke Dukuh Atas.

"Nanti di situ dia akan terintegrasi dengan moda-moda lainnya seperti KRL, ada MRT Jakarta, juga ada kereta bandara," jelasnya.

Selain itu, Pemprov DKI ternyata juga memiliki aset lahan di Dukuh Atas yang dapat dijadikan stasiun LRT Jakarta.

"Kalau tidak salah ada lahan milik BUMD di situ. Jadi sebenarnya modalnya sudah ada. Kajian sudah ada. Lagipula LRT Jakarta sudah punya depo yang besar. Kalau keretanya mau ditambah karena rutenya diperpanjang itu juga nggak masalah," imbuhnya.

Di sisi lain, Komisi B dalam kunjungan itu juga meminta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku BUMD yang ditugaskan membangun LRT Jakarta agar berhati-hati dalam membangun lanjutan rute ke Manggarai. Sebab, diperkirakan proyek tersebut memiliki sejumlah tantangan konstruksi yang tinggi.

"Ada belokan yang cukup curam dari Rawamangun ke Jalan Pemuda. Nah, kami minta itu hati-hati agar tidak terjadi kejadian seperti LRT Jabodebek yang saat ini sedang viral," kata Taufik.

Selain itu, nantinya rute itu juga akan melalui daerah padat lalu lintas seperti simpang Matraman dan simpang Pramuka. Hal itu juga masih ditambah adanya konstruksi jembatan kereta dan Pintu Air Manggarai.

Sebelumnya, Pemprov DKI melalui PT Jakpro bakal melanjutkan LRT Jakarta dari Pegangsaan 2-Velodrome menuju Manggarai.

Lelang konstruksi ditargetkan selesai bulan depan sehingga pembangunan bisa dimulai pertengahan Agustus. Untuk awal pembangunan, Pemprov DKI Jakarta telah menyetujui pemberian dana Penyertaan Modal Daerah (PMD) sebesar Rp916 kepada Jakpro. Sementara itu, rute 1B hingga ke Manggarai ini ditaksir menghabiskan dana hingga Rp5,5 triliun.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)