IHSG Terlempar ke Level 6.666, Anjlok 215 Poin!

Jakarta: Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan pagi ini makin jeblok. IHSG terjebak dan tak mampu keluar dari zona merah.

Mengacu data RTI, Jumat, 7 Februari 2025, pukul 09.08 WIB, IHSG ambruk hingga 215 poin atau setara 3,09 persen ke posisi 6.666. Gerak IHSG sempat dibuka ke level 6.875.

Adapun IHSG sempat berada di level terendah yaitu 6.660. Sedangkan untuk level tertinggi adalah 6.875. Total volume saham yang telah diperdagangkan adalah 2,069 miliar senilai Rp1,876 triliun.

Pagi ini, tercatat 74 saham bergerak menguat. Namun sebanyak 353 saham melemah dan 152 saham lainnya stagnan. Sedangkan kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp11.600 triliun dengan frekuensi sebanyak 161.410 kali.

Tim Analis Samuel Sekuritas Indonesia memaparkan, pagi ini, indeks Kospi Korea Selatan tercatat melemah -0,28 persen. Sementara indeks Nikkei Jepang juga mencatatkan pelemahan -0,61 persen.

"Kami memperkirakan IHSG bergerak melemah, didorong sentimen negatif di pasar regional dan komoditas," jelas tim analisis.


Ilustrasi. Foto: dok MI/Andri Widiyanto

 

Baca juga: Saham AS Variatif, Indes Dow Jones Terpelanting

 

Saham AS variatif

Saham-saham di Amerika Serikat (AS), Wall Street, berakhir bervariasi pada perdagangan Kamis waktu setempat. Hal ini karena investor menilai musim pendapatan dan menunggu data penggajian nonpertanian.

Melansir Xinhua, Jumat, 7 Februari 2025, indeks Dow Jones Industrial Average turun 125,65 poin atau 0,28 persen menjadi 44.747,63.

Sementara indeks S&P 500 naik 22,09 poin atau 0,36 persen, menjadi 6.083,57. Serta indeks Komposit Nasdaq naik 99,66 poin atau 0,51 persen menjadi 19.791,99.

Delapan dari 11 sektor utama S&P 500 ditutup di zona hijau, dengan sektor barang kebutuhan pokok dan keuangan memimpin dengan kenaikan masing-masing sebesar 0,88 persen dan 0,84 persen. Sedangkan sektor energi dan kesehatan termasuk di antara yang berkinerja terburuk, turun masing-masing sebesar 1,64 persen dan 0,94 persen.