Waspada Potensi Banjir Rob di Pesisir Jateng, NTB, dan Maluku

Jalur Pantura Semarang-Demak masih terendam banjir hingga mengakibatkan ketersendatan arus lalulintas hingga beberapa kilometer

Waspada Potensi Banjir Rob di Pesisir Jateng, NTB, dan Maluku

Lukman Diah Sari • 8 January 2025 08:20

Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat di wilayah pesisir untuk waspada potensi banjir rob, hari ini, 8 Januari 2025. Ada tiga wilayah yang berpotensi terjadi banjir rob.

"Pesisir Jawa Tengah (Jateng), Pesisir Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Pesisir Maluku," ujar Prakirawan BMKG Kania Mustikawati, melalui kanal YouTube infoBMKG, Rabu, 8 Januari 2025.

Dia menerangkan bahwa bibit siklon tropis yang terdeteksi di Samudra Hindia Selatan Jawa diprediksi memengaruhi kondisi cuaca di sejumlah wilayah Indonesia. Sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia Barat Laut Aceh, Perairan Utara Kalimantan Barat, dan Laut Banda. 

"Fenomena ini membentuk konvergensi di Samudra Hindia Barat Laut Aceh, Laut Cina Selatan hingga Laut Natuna Utara, Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara Timur hingga Laut Banda. Kondisi ini meningkatkan potensi hujan lebat, gelombang tinggi, dan cuaca ekstrem di wilayah terdampak," jelas dia.

Baca: 

Dia meminta masyarakat, khususnya yang berada di pesisir untuk waspada gelombang tinggi. Potensi tinggi gelombang mulai dari 2,5 meter hingga 4 meter. 

"Yakni di Laut Natuna Utara, Laut Cina Selatan, Timur Vietnam, Laut Filipina, dan Samudra Pasifik Utara Papua," ungkap dia. 

Sementara itu, suhu udara hari ini berkisar antara 16-32 derajat Celsius. Kemudian, kelembapan mencapai 52 persen hingga 99 persen.

"Angin pada ketinggian 3.000 kaki umumnya bertiup dari barat dengan kecepatan 16-48 km/jam," jelas dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)