Ilustrasi. Foto: Freepik.
Eko Nordiansyah • 23 July 2025 09:52
New York: Dolar AS mempercepat penurunannya pada Selasa, 22 Juli 2025 merosot kembali ke terendah dua minggu di dekat 97,50 di tengah sentimen yang membaik di sekitar kompleks risiko meskipun ketidakpastian di bidang perdagangan tetap ada dan lebih banyak ketegangan seputar krisis Trump-Powell.
Melansir FXStreet, Rabu, 23 Juki 2025, indeks Dolar AS (DXY) jatuh ke titik terendah dua minggu di sekitar zona 97,30 di tengah menyusutnya imbal hasil AS di seluruh kurva dan kekhawatiran perdagangan yang terus berlanjut.
Memang, Dolar AS diperdagangkan tanpa arah yang jelas pada hari pembalikan Selasa di tengah tenangnya pasar Valas saat investor menunggu indikasi pergerakan dalam diskusi sebelum tenggat waktu 1 Agustus, yang dapat berarti tarif tinggi bagi mitra dagang AS yang gagal mencapai kesepakatan.
Masalah perdagangan tetap menantang, karena mencapai kesepakatan antara AS dan Uni Eropa (UE) sulit, dan UE mungkin menghadapi tarif 30% mulai 1 Agustus. Perlu diingat bahwa pejabat UE mengindikasikan pada hari Senin bahwa mereka sedang mempertimbangkan berbagai langkah balasan potensial karena peluang untuk mencapai kesepakatan semakin memburuk.
Sementara terkait hubungan Trump dan Powell, Menteri Keuangan AS Scott Bessent sebelumnya berpendapat bahwa Ketua The Fed Jerome Powell tidak perlu meninggalkan posisinya saat ini, menambahkan bahwa warisan Powell harus fokus pada menangani tugas non-kebijakan moneter bank sentral.
Baca juga:
Investor Tunggu Laporan Keuangan, Wall Street Ditutup Bervariasi |
EUR/USD naik untuk tiga hari berturut-turut, mencapai pada saat yang sama level tertinggi baru dua minggu jauh di atas level 1,1700 setelah penurunan tajam Greenback. Keyakinan Konsumen pendahuluan di kawasan euro akan menjadi sorotan utama.
GBP/USD menambah optimisme hari Senin dan menembus di atas rintangan 1,3500 sebagai respon terhadap penurunan stabil Dolar AS. Selanjutnya di seberang Selat akan ada PMI Manufaktur dan Jasa S&P Global yang penting pada 24 Juli.
Tekanan jual tambahan mengirim USD/JPY ke terendah baru dua minggu di dekat 146,30, menambah pesimisme hari Senin di tengah kemunduran lebih lanjut pada Greenback dan imbal hasil AS. Uchida dari BoJ dijadwalkan untuk berbicara.
AUD/USD mempertahankan rebound-nya dan mendekati wilayah 0,6560 pada hari Selasa. Indeks Utama Westpac akan menjadi satu-satunya rilis di Australia.