Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro Meninggal Diduga karena Serangan Jantung

Legenda sepak bola Indonesia, Bejo Sugiantoro, bersama anaknya Rachmat Irianto. Dokumnetasi/ Instagram Rachmat Irianto

Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro Meninggal Diduga karena Serangan Jantung

Itong Suyanto • 25 February 2025 22:07

Surabaya: Legenda sepak bola Indonesia, Bejo Sugiantoro, meninggal dunia pada Selasa petang, 25 Febrauri 2025. Bejo diduga meninggal akibat serangan jantung.

Bejo mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Royal Surabaya setelah sebelumnya tak sadarkan diri saat mengikuti laga fun football bersama legenda Persebaya Surabaya di Lapangan SIER, Surabaya.
 

Baca: Ambruk Saat Bermain Bola, Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro Meninggal
 
Dokter Rumah Sakit Royal Surabaya menyatakan Bejo Sugiantoro meninggal dunia pada pukul 17.35 WIB. Insiden bermula ketika Bejo yang tengah bermain dalam pertandingan persahabatan bersama Rosita FC tiba-tiba jatuh tak sadarkan diri pada menit kelima babak kedua.

Dokter Erick Robert Yohanes Laurent dari Rumah Sakit Royal Surabaya menjelaskan dugaan sementara penyebab kematian Bejo adalah serangan jantung. Saat tiba di rumah sakit pada pukul 17.10 WIB, Bejo masih menjalani pijat jantung yang sudah dilakukan sejak di lapangan. Meski tim medis telah berupaya memberikan penanganan intensif, nyawanya tidak dapat diselamatkan.

"Sebenarnya kalau nanya ini beneran meninggalnya karena apa itu harus dilakukan autopsi berarti kan harus cek luar dan dala. Tapi curiganya kalau yang paling sering untuk kejadian seperti ini paling sering memang serangan jantung," kata Erick di Surabaya. 

Sementara Supadi, hakim garis yang memimpin pertandingan mengungkapkan Bejo tak menunjukkan tanda-tanda sakit di babak pertama. Namun memasuki babak kedua, Bejo tiba-tiba ambruk di lapangan. 

"Tidak ada gejala, seperti biasa sempet bercanda dengan tim," jelas Supadi.

Bejo Sugiantoro dikenal sebagai bek tengah timnas Indonesia yang mengikuti program pelatnas PSSI Primavera pada era 1990-an. Dia pernah membantu Timnas Indonesia menyabet 1 medali perak (1997) dan 1 medali perunggu (1999) ASEAN Games, serta dua kali menjadi runner up Piala AFF (2000, 2002).
 
Bejo juga diketahui sebagai ayah kandung Rachmat Irianto yang pernah menjadi bek dan gelandang Timnas Indonesia. Setelah sukses berkarier sebagai pemain di beberapa klub besar Tanah Air, dia melanjutkan karier dengan menjadi pelatih Persik Kediri, Persebaya dan Deltras Sidoarjo.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)