Ini 10 Istilah Umum Keuangan yang Wajib Diketahui

Ilustrasi. Foto: sapx.id

Ini 10 Istilah Umum Keuangan yang Wajib Diketahui

Husen Miftahudin • 30 August 2025 13:28

Jakarta: Memahami istilah keuangan dasar merupakan langkah penting dalam mengelola keuangan pribadi maupun bisnis. Berikut 10 istilah keuangan umum yang wajib diketahui, dilansir dari laman UOB dan Ninja Xpress.
 

1. Pendapatan

Pendapatan atau income adalah uang yang diterima dari aktivitas kerja atau investasi. Pendapatan terbagi menjadi pendapatan aktif yang berasal dari kerja langsung, seperti gaji bulanan, dan pendapatan pasif yang diperoleh tanpa usaha aktif, seperti sewa properti atau dividen saham.
 

2. Pengeluaran

Pengeluaran atau expenditure merupakan uang yang dikeluarkan untuk kebutuhan atau keinginan. Pengeluaran terdiri dari pengeluaran tetap, misalnya cicilan rumah dan tagihan listrik, serta pengeluaran variabel yang sifatnya fleksibel seperti makan di luar atau hiburan.
 

3. Arus kas

Arus kas atau cash flow adalah selisih antara pendapatan dan pengeluaran dalam periode tertentu. Arus kas positif menunjukkan pendapatan lebih besar dari pengeluaran, sedangkan arus kas negatif menandakan kondisi sebaliknya.
 

4. Margin laba kotor (gross profit margin)

Gross profit margin atau margin laba kotor adalah jumlah keuntungan yang dihasilkan sebelum dikurangi biaya produksi. Misalnya, jika produk dibeli seharga Rp200 ribu dan dijual Rp250 ribu, maka margin laba kotor adalah Rp50 ribu.
 

5. Kekayaan bersih

Kekayaan bersih atau net worth dihitung dari total nilai aset dikurangi total kewajiban. Angka ini menjadi indikator utama kesehatan keuangan seseorang maupun bisnis.
 
Baca juga: Catat! Ini 10 Cara Mengatur Keuangan Biar Gak Boros


(Ilustrasi. Foto: mudahin.id)
 

6. Biaya penjualan (cost of goods sold)

Cost of goods sold (COGS) atau biaya penjualan adalah seluruh biaya yang digunakan dalam memproduksi barang dan jasa, termasuk harga bahan baku serta biaya jasa yang dipakai.
 

7. Bunga

Bunga atau interest adalah biaya tambahan atas pinjaman atau imbal hasil dari investasi. Bunga terbagi menjadi bunga sederhana yang dihitung dari pokok pinjaman saja, serta bunga majemuk yang dihitung dari pokok pinjaman ditambah akumulasi bunga.
 

8. Aset

Aset merupakan segala sesuatu yang memiliki nilai ekonomi. Dalam bisnis, aset dibedakan menjadi aset lancar yang bisa dicairkan dalam waktu satu tahun, dan aset tetap yang digunakan dalam jangka panjang, seperti properti dan peralatan.
 

9. Pembukuan

Pembukuan atau book keeping adalah proses pencatatan transaksi keuangan secara kronologis, baik secara manual maupun menggunakan software. Pembukuan penting untuk memantau kondisi keuangan bisnis.
 

10. Laporan arus kas

Laporan arus kas atau cash flow statement merupakan laporan yang menampilkan arus masuk dan keluar uang tunai secara real-time, membantu pelaku usaha melacak pemasukan dan pengeluaran dengan lebih jelas.

Beberapa tips praktis dalam pengelolaan keuangan di antaranya adalah menggunakan aplikasi keuangan untuk memantau arus kas, melakukan pembukuan rutin agar terhindar dari kesalahan pencatatan, serta memahami perbedaan pendapatan aktif dan pasif untuk mengoptimalkan pemasukan.

Dengan menguasai istilah-istilah dasar ini, setiap orang dapat mengambil keputusan keuangan yang lebih tepat, baik untuk kebutuhan pribadi maupun bisnis. Literasi finansial menjadi kunci penting dalam pengelolaan keuangan jangka panjang. (Muhammad Adyatma Damardjati)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Husen Miftahudin)