Penemuan sejumlah kerangka manusia yang diduga merupakan korban tsunami Aceh 2004 di RSUD Cut Nyak Dhien, Meulaboh. Foto Istimewa
Fajri Fatmawati • 7 October 2025 15:32
Banda Aceh: Pekerja proyek pelebaran gedung RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh dikejutkan dengan penemuan sejumlah kerangka manusia. Kerangka yang diduga korban tsunami Aceh 2004 ini ditemukan saat penggalian tanah untuk pembangunan pondasi ruangan baru.
Kasat Reskrim Polres Aceh Barat, AKP Roby Afrizal, menyatakan tim identifikasi segera melakukan olah TKP di Gampong Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan. Proses ini dilakukan setelah polisi menerima laporan penemuan kerangka tersebut.
"Dari hasil pemeriksaan, ditemukan dua kantong mayat berwarna kuning bertuliskan Biddokkes Polda Sumatera Selatan yang berisi kerangka manusia dalam kondisi tidak utuh," kata Roby, Selasa, 7 Oktober 2025.
Petugas juga mengamankan beberapa barang bukti yang diduga milik korban. Barang-barang tersebut antara lain celana PDL Polri, sabuk Polri, dan kaos berwarna hitam bertuliskan Polisi.
Baca Juga : Gempa Sumenep M 6,5 Tidak Berpotensi Tsunami
Polisi menduga kuat kerangka ini merupakan korban tsunami Aceh tahun 2004. Kemungkinan jenazah sebelumnya telah dievakuasi dan dimakamkan sementara di area sekitar rumah sakit.
"Untuk memastikan identitas korban, kami akan tetap melakukan tahapan pemeriksaan dan koordinasi lebih lanjut dengan pihak terkait, termasuk manajemen RSUD Cut Nyak Dhien dan Dinas Kesehatan," ujar Roby.
Pihak RSUD Cut Nyak Dhien berencana memakamkan kembali kerangka tersebut di tempat lebih layak setelah proses pemeriksaan kepolisian selesai. Proses olah TKP melibatkan tiga personel Unit Identifikasi Satreskrim Polres Aceh Barat.
"Kami pastikan seluruh proses penanganan dilakukan secara profesional dan berhati-hati, mengingat temuan ini memiliki nilai historis dan emosional bagi masyarakat Aceh," pungkas Roby.