DIY Siap Sambut Libur Nataru, Ketersediaan BBM dan Pangan Terjamin

Yogyakarta: Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyiapkan sejumlah hal mendekati masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru (Nataru) 2026. Persiapan yang dilakukan mulai dari pengaturan lalu lintas jutaan pengunjung hingga kebutuhan bahan pokok selama masa tersebut. 

"Kami lakukan koordinasi untuk (libur) Nataru. Kami menunggu kesepakatan pembagian (pelaksanaan pembagian anggaran)," kata Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di Yogyakarta, Selasa, 2 Desember 2025. 

Ia mengatakan kebutuhan pokok menjadi salah satu bagian integral kebutuhan saat banyak orang berlibur di Yogyakarta. Kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) juga segera dipastikan keamanan pasokannya. 
 

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti mengungkapkan ada sekitar 9 jutaan kendaraan yang akan bermobilitas di kota gudeg selama libur Nataru. Jumlah itu mencakup seluruh lapisan masyarakat yang bermobilitas. 

"Bukan hanya wisatawan luar daerah tapi juga masyarakat yang memanfaatkan waktu saat masa libur panjang," ujar Ni Made. 

Ni Made mengungkapkan distribusi bahan pokok segera dipastikan ketersediaannya. Ia mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebut sebagian besar komoditas pangan strategis di DIY dalam kondisi surplus. 

Ketersediaan beras per November sebesar 73.720,48 ton dengan perkiraan kebutuhannya sebanyak 32.411,11 ton, sehingga terdapat surplus 41.309,37 ton. Menurut dia, pemerintah telah memastikan berbagai persediaan bahan pokok aman melalui Badan Urusan Logistik (Bulog) dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan).

"Jadi tinggal implementasinya di lapangan, stok bapok (bahan pokok) ada di Bulog, (dan) Gabungan Kelompok Tani," ucap Ni Made.