Jakarta Kucurkan Rp5 Triliun di 2026: Banjir dan Sampah Masih Jadi 'Beban' Termahal Ibu Kota

Ilustrasi. Medcom

Jakarta Kucurkan Rp5 Triliun di 2026: Banjir dan Sampah Masih Jadi 'Beban' Termahal Ibu Kota

Farhan Zhuhri • 28 December 2025 15:46

Jakarta: Pengendalian banjir dan pengelolaan sampah menjadi masalah klasik yang masih harus dihadapi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pada masa mendatang. Dalam APBD DKI Jakarta 2026, anggaran fantastis lebih dari Rp5 triliun telah disiapkan untuk kedua sektor utama tersebut.

Kepala BPKD DKI Jakarta, Michael Roland, memaparkan dalam urusan pekerjaan umum dan penataan ruang, Pemprov DKI membagi anggaran ke sejumlah pos strategis. Berikut adalah pembagian pos anggarannya:

  • Pengendalian Banjir: Rp3,64 triliun
  • Pengelolaan Sampah: Rp1,38 triliun
  • Pembangunan Jembatan & Flyover: Rp289,72 miliar.

“Dalam urusan pekerjaan umum dan tata ruang, kami membagi menjadi beberapa pos, yaitu pengendalian banjir, pengelolaan sampah, serta pembangunan jembatan dan flyover,” ujar Michael dalam keterangannya, Minggu, 28 Desember 2025.
 
Baca Juga: 

Lawan Banjir, Pramono Meresmikan Embung Lapangan Merah



Ilustrasi sampah. Medcom

Besarnya alokasi tersebut menunjukkan persoalan banjir dan sampah masih menjadi beban struktural Jakarta yang memerlukan penanganan berkelanjutan.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan APBD 2026 difokuskan untuk menjawab isu-isu strategis perkotaan.

“Kami berkomitmen menggunakan anggaran secara optimal agar manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh warga Jakarta,” kata Pramono.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Achmad Zulfikar Fazli)