Indonesia Luncurkan 2 Zona Ekonomi Spesial Demi Tarik Investasi

Jakarta: Indonesia mengumumkan pembentukan dua Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) baru untuk mendorong investasi.

Kedua KEK yang berlokasi di Provinsi Banten dan Kepulauan Riau tersebut diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada hari Senin.

KEK baru di Banten akan difokuskan pada penelitian, ekonomi digital, serta industri pendidikan, kesehatan, dan kreatif. Lalu, di sisi lain, KEK yang baru di Kepulauan Riau akan berfokus pada pengembangan pariwisata kesehatan internasional.

"Setiap KEK memiliki fokus pengembangan yang khusus dan diharapkan dapat memberikan dampak besar pada perekonomian, menciptakan lapangan kerja, serta menarik investasi. Kebijakan ini menunjukkan upaya pemerintah untuk meningkatkan daya saing ekonomi nasional melalui pengembangan sektor-sektor strategis," ujar Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK Rizal Edwin Manansang, dilansir dari laman Sekretariat Kabinet, Sabtu, 12 Oktober 2024.
 

Baca juga:  BSD Jadi Kawasan Ekonomi Khusus, Begini Pertimbangan Jokowi

Lalu, KEK di Banten diproyeksikan akan mencapai investasi sebesar Rp18,8 triliun (sekitar USD12 miliar) saat beroperasi penuh, dengan potensi penyerapan tenaga kerja lebih dari 13.000 orang. Sementara itu, KEK di Batam diperkirakan akan menarik sebuah investasi sebesar Rp6,9 triliun (sekitar USD440 juta) dan membuka lapangan kerja bagi sekitar 100.000 orang.

Sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara, saat ini Indonesia memiliki 22 KEK dengan 368 pelaku bisnis, dan pemerintah menargetkan akan menyerap sekitar 38.000 tenaga kerja pada tahun ini. (Muhammad Rizky H)