Angka Kemiskinan Ekstrem di Temanggung Turun Signifikan

Temanggung: Angka kemiskinan ekstrem di wilayah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, tahun 2023 mengalami penurunan ekstrem hingga 0,96 persen atau setara 7.510 jiwa. 

Pemerintah Daerah (Pemda) setempat berupaya menurunkan angka kemiskinan ini agar sesuai target Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun 2024-2026, dengan target penurunan tahun 2024 sebesar 8,5 persen.

Penjabat Bupati Temanggung, Harry Agung Prabowo, meminta semua elemen di wilayahnya bersinergi bersama dalam menangani persoalan kemiskinan ekstrem.

"Sinergi bisa dilakukan antara pemerintah dengan lembaga non pemerintah dari berbagai unsur," kata Harry di Temanggung, Kamis, 7 Desember 2023.

Dia menjelaskan berdasarkan pendataan Badan Pusat Statistik (BPS), capaian tingkat kemiskinan Kabupaten Temanggung tahun 2022 sebesar 9,33 persen atau 73.040 jiwa dari target 10 persen.

Tahun 2023 angka kemiskinan di daerah itu sebesar 9,26 persen atau 72.960 jiwa dari target 9,80 persen. Adapun keseluruhan jumlah penduduk Kabupaten Temanggung mencapai 807.440 jiwa.

Harry menengarai sedikitnya ada tiga karakteristik menonjol mengenai permasalahan kemiskinan. Yakni jumlah penduduk miskin masih cukup besar, ketimpangan kemiskinan antar wilayah, dan akses kualitas pelayanan dasar penduduk miskin masih belum memadai.