Perencana keuangan Rista Zwestika Reni. Foto: dok Kredit Pintar.
Ade Hapsari Lestarini • 25 August 2025 14:58
Banjarmasin, Kalimantan Selatan: Platform pinjaman digital, Kredit Pintar, berkomitmen meningkatkan literasi keuangan di kalangan generasi muda melalui program Kelas Pintar Bersama. Kegiatan edukatif tersebut menyasar mahasiswa dan diselenggarakan pada Jumat, 22 Agustus 2025 di Universitas Lambung Mangkurat, salah satu perguruan tinggi ternama di Kalimantan Selatan.
Dalam kegiatan bertajuk "FinStart-Start Finansial Cerdas Sejak Kuliah", para mahasiswa dari berbagai jurusan mendapatkan pemahaman mengenai pentingnya pengelolaan keuangan secara bijak, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi di era digital.
Perencana keuangan Rista Zwestika Reni memberikan gambaran umum kondisi keuangan mahasiswa serta perilaku keuangan anak muda. Menurut dia, sangat penting untuk memulai perencanaan keuangan sejak kuliah.
"Mahasiswa harus punya mindset dan literasi keuangan dasar, konsep dasar keuangan, manajemen uang saku dan cash flow pribadi, tabungan dan dana darurat ala mahasiswa, utang dan risiko keuangan di usia muda, pertimbangan sebelum berinvestasi strategi menentukan tujuan keuangan, serta tips memilih investasi hingga strategi praktis bagaimana cara hidup hemat tanpa tersiksa," ujar dia, dilansir dalam keterangan tertulis, Senin, 25 Agustus 2025.
Kegiatan ini tidak hanya berupa penyampaian materi satu arah, tetapi juga dikemas secara interaktif melalui diskusi, tanya jawab, dan simulasi kasus keuangan yang relevan dengan kehidupan mahasiswa. "Dengan pendekatan tersebut, diharapkan peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerapkan pengetahuan keuangan dalam kehidupan sehari-hari," ujar Rista.
Rista juga mengingatkan para mahasiswa, kebiasaan kecil finansial hari ini adalah fondasi besar untuk masa depan. Dia mengatakan, masa kuliah adalah titik awal kemandirian finansial, bagaimana belajar mengatur uang sendiri, bukan sekadar menerima uang saku.
"Kesalahan finansial kecil di usia muda seperti misalnya utang konsumtif, gaya hidup boros, bisa berdampak panjang ke fase pasca kampus. Untuk itu semakin cepat belajar mengelola uang, semakin besar efek positif jangka panjang. Dan kebiasaan baik seperti mencatat cash flow, menabung, serta berinvestasi kecil akan menjadi modal kuat ketika sudah berpenghasilan," jelas Rista.
Baca juga: Hindari Makan Tabungan! Ini 4 Jurus Merdeka Finansial bagi Keluarga Muda |