Sepakat Soal Ukraina dan Gaza, Prabowo-Lula Menyerukan Solusi Damai

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto menegaskan Indonesia dan Brasil memiliki kesamaan pandangan. Terutana, dalam menyikapi berbagai konflik internasional, termasuk di Ukraina dan Timur Tengah.

Hal itu disampaikan dalam pernyataan pers bersama Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Planalto, Rabu, 9 Juli 2025. “Dalam hal situasi geopolitik internasional, kami sejalan dengan pemikiran Presiden Lula, dan kami berharap bisa mengoordinasikan beberapa inisiatif bersama,” ujar Prabowo dalam pernyataan pers bersama di Istana Planalto, Brasilia, dikutip dari tayangan live YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 10 Juli 2025

Terkait konflik di Ukraina, Prabowo menyatakan dukungannya terhadap pendekatan diplomatik yang digagas Brasil. Yakni, melalui pembentukan kelompok sahabat. Hal ini untuk mendorong terjadinya gencatan senjata secara nyata dan berkelanjutan.

“Saya setuju dengan konsep dan pendekatan Anda melalui kelompok sahabat untuk mendorong gencatan senjata yang nyata dan segera,” tegas Prabowo.
 

Baca: Prabowo Kagum dengan Kepemimpinan Presiden Lula

Sementara di kawasan Timur Tengah, Presiden Prabowo secara khusus menyoroti krisis kemanusiaan yang terus berlangsung di Gaza. Ia mengapresiasi sikap Presiden Lula yang secara tegas menyerukan penghentian kekerasan dan mendukung penyelesaian melalui solusi dua negara.

“Di Timur Tengah, kami sangat menghargai sikap tegas Anda atas perlunya segera menghentikan kekerasan di Gaza, dan bahwa satu-satunya solusi adalah solusi dua negara,” katanya.

Prabowo menyebut kesamaan sikap ini penting untuk memperkuat solidaritas negara-negara Selatan Global. Khususnya dalam mendorong perdamaian dunia yang adil dan berkelanjutan.

“Kami benar-benar menghargai sikap kuat Anda mengenai hal ini,” tutup Prabowo.