Polresta Yogyakarta Fokus Pengamanan Libur Lebaran di Malioboro

Yogyakarta: Polresta Yogyakarta memfokuskan pengamanan libur lebaran di kawasan Malioboro dan area jalur Kebun Binatang Gembira Loka. Arus lalu lintas di dua kawasan itu diperkirakan lebih padat dibanding lokasi lain. 

"Tugu-Malioboro, titik nol itu padat. Kalau di Bonbin (Gembira Loka) itu pagi sampai dengan sore ramai, kalau malam relatif sepi," kata Kepala Polresta Yogyakarta, Komisaris Besar Aditya Surya Dharma pada Kamis, 20 Maret 2025. 

Persiapan skema arus lalu lintas juga disiapkan, termasuk di kawasan sekitar Malioboro jika terjadi kepadatan. Bahkan jika terjadi kepadatan bisa dilakukan buka-tutup arus. 

"Mana kala nanti arus di Malioboro padat, tentunya ada sistem buka tutup untuk mengalihkan kendaraan untuk sementara waktu tidak melintasi dari Malioboro," kata dia. 

Aditya mengatakan pengambilan tindakan akan melihat situasi di lapangan. Apabila lancar, sistem arus lalu lintas yang berjalan akan sebatas dijaga petugas di lapangan.

"Kami juga menempatkan personel di pintu masuk ke kota dan tempat-tempat keramaian," ujarnya. 

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo menyebut kondisi lalu lintas di Kota Yogyakarta relatif terkendali dibandingkan daerah lain seperti Kulon Progo, yang memiliki banyak jalan lurus dan jalur cepat dengan risiko kecelakaan lebih tinggi.  Menurut dia, perhatian khusus tetap diberikan kepada kawasan wisata dan titik rawan kemacetan, terutama di Malioboro, Tugu, dan Kraton Yogyakarta sebagai lokasi wisata. 
 
"Biasanya, puncak kepadatan terjadi di Malioboro, Tugu, dan Kraton, terutama saat Grebeg Syawal yang bertepatan dengan hari pertama lebaran," ucapnya.