Eks Bos Freeport Indonesia Rozik Soetjipto Meninggal Dunia

Rozik Boedioro Soetjipto. Foto: Istimewa.

Eks Bos Freeport Indonesia Rozik Soetjipto Meninggal Dunia

Husen Miftahudin • 25 March 2025 11:41

Jakarta: Kabar duka menyelimuti dunia pertambangan dan pendidikan di Indonesia. Mantan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Rozik Boedioro Soetjipto meninggal dunia pada Minggu, 23 Maret 2025 pukul 23.45 WIB di Jakarta. Almarhum Rozik wafat pada usia 81 tahun.

"Kami dari Freeport Indonesia dan saya sebagai pribadi dan keluarga merasa sangat kehilangan atas kepergian beliau. Semoga beliau diterima di sisi Allah SWT," ungkap Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas berbelasungkawa saat mengunjungi rumah duka, dikutip dari keterangan tertulis, Selasa, 25 Maret 2025.


(Presiden Direktur Freeport Indonesia Tony Wenas (kanan) saat melayat almarhum Rozik Boedioro Soetjipto. Foto: Istimewa)

Tony mengatakan selama ini kedekatan almarhum dengan Freeport Indonesia sangat erat. "Beliau pernah menjadi Presiden Direktur selama lebih dari tiga tahun. Saya yakin semua dari kita merasakan hal yang sama, beliau orang yang humble," tutur Tony.

"Beliau pernah menjadi pejabat, direktur jenderal, menteri, Presiden Direktur Freeport Indonesia, dan berbagai posisi komisaris, namun tetap humble dan rendah hati. Beliau juga selalu responsif bila kami bertanya atau berkonsultasi," sambung Tony mengenang almarhum.
 
Baca juga: Presiden Prabowo Yakin Smelter Emas Freeport di JIIPE Gresik Perkuat Hilirisasi


(Presiden Direktur Freeport Indonesia Tony Wenas (tengah) di pemakaman almarhum Rozik Boedioro Soetjipto. Foto: Istimewa)
 

Dari menteri hingga jadi bos Freeport


Almarhum Rozik lahir di Kroya, Jawa Tengah, pada 20 Agustus 1943. Ia merupakan alumni Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung (ITB) angkatan 1961 dan pernah menjadi dosen senior di Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan ITB.

Selama hidupnya, almarhum telah menorehkan banyak kontribusi bagi bangsa Indonesia. Beliau pernah menjabat sebagai Direktur Jenderal di Kementerian Pertambangan & Energi dan kemudian dipercaya sebagai Menteri Pekerjaan Umum pada periode 1999-2000.

Puncak karier almarhum adalah ketika beliau menjabat sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia pada periode 2012-2015. Hingga akhir hayatnya, almarhum terus aktif memberikan kontribusi sebagai salah satu Dewan Penasihat Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) ITB.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)