Bireuen Diterjang Banjir, 2 Warga Hilang Terseret Arus

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Bireuen, Aceh. Foto: DOkumentasi BPBA

Bireuen Diterjang Banjir, 2 Warga Hilang Terseret Arus

Fajri Fatmawati • 10 March 2025 06:17

Aceh: Hujan deras yang mengguyur Kabupaten BireuenAceh, beberapa hari terakhir menyebabkan banjir luapan di empat kecamatan, yakni Juli, Peudada, Makmur, dan Pandrah. Akibatnya, dua warga dilaporkan hilang terseret arus banjir.

"Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bireuen mengakibatkan aliran sungai meluap ke pemukiman warga di beberapa kecamatan," kata Staf Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Aceh (Pusdatin-BPBA), Haslinda Juwita, Minggu, 9 Maret 2025.

Dia mengungkap bahwa di Kecamatan Juli, banjir merendam Desa Alue Rambong dan Suka Tani dengan ketinggian air mencapai 40 cm. Kemudian di desa Suka Tani, dua warga dilaporkan terseret arus banjir saat berkendara.

"Keduanya adalah Rina Fitri (11 tahun) yang ditemukan meninggal dunia, dan Mardiana (17 tahun) yang masih dalam pencarian," ujarnya.

Sementara itu, di Kecamatan Peudada, banjir merendam 70 unit rumah di Desa Meunasah Pulo, Meunasah Baroh, dan Hagu. Sebanyak 60 jiwa dari 35 kepala keluarga (KK) di Desa Meunasah Pulo dan 10 jiwa dari 4 KK di Desa Meunasah Baroh terdampak banjir.

Baca: 

Sejumlah Kecamatan di Grobogan Banjir Lagi Imbas Tanggul Sungai Jebol


Selanjutnya di Kecamatan Makmur, air menggenangi badan jalan dengan ketinggian 20 cm di Desa Blang Khutang. Sedangkan di Kecamatan Pandrah, banjir merendam Desa Pandrah Janeng.

"BPBD Kabupaten Bireuen telah melakukan upaya penanganan darurat, termasuk pencarian korban hilang, pendataan dampak banjir, dan pelaporan situasi. Kondisi terkini, air dilaporkan telah surut," jelasnya.

Sementara itu, Bupati Bireuen, Mukhlis, turut berduka atas musibah longsor dan banjir di KM 25 Bireuen Takengon. "Hujan deras menyebabkan dua remaja terseret arus, satu di antaranya telah ditemukan dalam kondisi meninggal . Pencarian korban lainnya masih berlangsung. Semoga keluarga diberi ketabahan dan semua yang terlibat diberi kelancaran," kata Mukhlis.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)