Pemkab, Tokoh Agama, dan Masyarakat Majene Kompak Jaga Keamanan

Majene: Pemerintah Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh lintas agama, dan elemen masyarakat menegaskan penolakan terhadap aksi demonstrasi anarkis. Seruan damai itu disampaikan dalam rapat koordinasi lintas sektor di Ruang Pola Kantor Bupati Majene, Senin, 1 September 2025.

Pertemuan tersebut digelar menyusul kericuhan yang terjadi dalam aksi unjuk rasa di sejumlah daerah, termasuk Majene. Akibat aksi itu, Kantor DPRD Majene mengalami kerusakan dan aktivitas pemerintahan lumpuh total.

Kapolres Majene, AKBP Muhammad Amiruddin, menegaskan komitmen aparat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Ia menyampaikan, personel Polres Majene bersama Kodim 1401 terus melakukan patroli rutin untuk memastikan situasi tetap kondusif.

“Warga kami imbau agar tetap beraktivitas seperti biasa dan ikut menjaga keamanan di lingkungan masing-masing,” ujar Amiruddin.

Selain aparat, pertemuan itu juga dihadiri akademisi, kepala lingkungan, dan tokoh masyarakat. Mereka sepakat mengedepankan dialog serta menjaga persatuan demi keamanan dan ketertiban di Majene.