Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Foto: Xinhua
Fajar Nugraha • 3 April 2025 18:08
Budapest: Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Kamis 3 April 2025 pagi tiba di ibu kota Hongaria, Budapest, dalam kunjungan resmi. Kunjungan ini menentang surat perintah penangkapan yang dikeluarkan terhadapnya oleh Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas kejahatan perang di Gaza.
Menurut situs web Israel National News, Netanyahu, yang didampingi oleh istrinya, Sara, memulai kunjungan kenegaraan selama empat hari ke negara Eropa tersebut.
Rincian jadwalnya di Hongaria belum diumumkan, namun, ia diharapkan bertemu dengan pejabat tinggi negara tersebut.
“Kunjungan Netanyahu ke Hongaria menandai pertama kalinya ia menginjakkan kaki di tanah Eropa, sejak ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan untuknya pada November tahun lalu atas tuduhan kejahatan perang di Gaza,” sebut laporan dari Anadolu.
Kelompok hak asasi manusia, termasuk Amnesty International dan Human Rights Watch, meminta Hongaria untuk menangkap Netanyahu jika ia bepergian ke negara tersebut dan menyerahkannya ke ICC.??????????????
November lalu, ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas tindakan militernya di Gaza, tempat Israel telah menewaskan lebih dari 50.400 orang sejak serangan 7 Oktober 2023 oleh kelompok Palestina Hamas.