Jokowi Dinilai Berupaya Ikut Campur Soal Cawapres Anies

Presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: Sekretariat Presiden

Jokowi Dinilai Berupaya Ikut Campur Soal Cawapres Anies

Sri Utami • 21 July 2023 22:26

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai berupaya ikut campur dalam penentuan calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan. Hal itu terlihat dari keingintahuan Kepala Negara terkait pendamping Anies saat bertemu Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh pada Senin, 17 Juli 2023.

"Tentang cawapres Anies itu sebetulnya ada kelanjutan (upaya Jokowi ikut campur)," kata peneliti ahli utama Pusat Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Firman Noor saat dikutip dari Media Indonesia, Jumat, 21 Juli 2023.

Namun, dia meyakini upaya Jokowi tersebut tak akan berlanjut. NasDem bersama Koalisi Perubahan untuk Persatuan sudah memberikan mandat penentuan cawapres ke Anies.

"Tapi, tidak akan diomongkan (cawapres Anies)," ungkap dia.

Dia menilai Jokowi memiliki tujuan ikut campur soal cawapres Anies. Salah satunya, meloloskan kepentingannya.

Firman menilai Jokowi tetap berusaha mengamankan legacy yang ditinggalkannya. Mengingat, Jokowi sudah tidak bisa menjabat  karena sudah dua periode menjadi kepala negara.

Sebelumnya, Surya Paloh menyampaikan kalau Jokowi penasaran dengan calon wakil Anies Baswedan. Kepala Negara sempat menanyakan hal tersebut kepadanya.
 
"Pak Jokowi juga tanya siapa nih wakil presidennya, saya bilang saya belum mikirin itu," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.
 
Ia menambahkan terkait sosok calon wakil pendamping Anies merupakan kewenangan penuh Anies Baswedan sebagai capres yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang berisikan Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)