Lokasi penemuan kerangka manusia di proyek revitalisasi benteng Kraton Yogyakarta. Dokumentasi/istimewa.
Yogyakarta: Polresta Yogyakarta menyatakan masih mendalami kasus temuan kerangka manusia dalam proyek revitalisasi Benteng Kraton Yogyakarta. Kepolisian menyebut ada kerangka lain berdekatan dengan kerangka manusia tersebut.
"Infonya (posisi kerangka manusia) gabung sama kerangka kuda," kata Kepala Seksi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharja, Kamis, 10 Agustus 2023.
Timbul menyatakan belum mengetahui usia kerangka manusia itu. Namun, kata dia, kerangka manusia tersebut sudah dalam kondisi rusak.
"Kerangkanya sudah remuk. Begitu diangkat sudah remuk," ujar Timbul.
Timbul menyebut belum mengetahui bagian mana saja yang ditemukan. Pasalnya, kerangka yang telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda DIY itu sulit untuk langsung diketahui.
Selain itu, dia menduga kerangka manusia tersebut merupakan kerangka lama. Pasalnya, sampai saat ini kepolisian belum mendapat informasi maupun laporan kehilangan anggota keluarga.
"Kemungkinan kerangka lama. Sampai saat ini belum ada laporan kehilangan anggota keluarga," ujarnya.
Sebelumnya, seorang pekerja proyek revitalisasi benteng Kraton Yogyakarta menemukan kerangka manusia di Jalan Suryomentaraman Wetan, RT 55 RW 14, Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton. Ketua RT 55 Kelurahan Panembahan, Suharti mengatakan tempurung kepala merupakan bagian awal yang tampak pada kedalaman sekitar 1,5 meter. Usai temuan itu, pekerja proyek melapor ke warga dan berlanjut ke kepolisian.
Menurut Suharti, lokasi penemuan kerangka manusia itu sempat didirikan bangunan tempat tinggal dan tempat usaha untuk berjualan sejak 1970. Mulanya, lokasi itu lahan kosong. Munculnya rencana proyek revitalisasi benteng itu membuat pihak yang menempati melakukan pengosongan lahan pada Juli 2023. Usai pengosongan, bangunan dirobohkan dan dikeruk tanahnya.
Menurut cerita warga, lokasi tersebut menjadi menjadi area peperangan. Ada bagian wilayah yang dijadikan dapur umum. Sempat pula ada warga yang menyebut temuan kerangka manusia ditemukan di lokasi lain.
