Ilustrasi. Foto: Freepik.
Jakarta: Investor aset kripto memiliki dua pendekatan utama yang dapat dipilih sesuai dengan gaya dan tujuan investasi, yaitu trading aktif dan investasi pasif. ?Dilansir Pintu Academy, Jumat, 24 Januari 2025.Kedua strategi ini menawarkan cara yang berbeda dalam mengelola portofolio dengan kelebihan dan risiko masing-masing.?
Trading aktif di pasar kripto yaitu tentang memanfaatkan fluktuasi harga dalam jangka waktu yang pendek. Akibatnya strategi ini menuntut komitmen waktu dan perhatian yang signifikan dari trader, karena melibatkan analisis teknikal dan fundamental.
Beberapa metode populer dalam trading aktif meliputi:
1.
Trading Harian
Strategi ini fokus pada pembelian dan penjualan aset kripto dalam satu hari, dengan tujuan memanfaatkan volatilitas harian untuk meraih keuntungan.
2.
Swing Trading
Pendekatan ini mengambil keuntungan dari fluktuasi harga dalam beberapa minggu atau bulan, dengan berbasis pada analisis teknikal dan fundamental.
3.
Trend Trading
Strategi ini bertujuan mengikuti tren harga yang lebih besar, baik itu naik atau turun, dan memerlukan kesabaran serta analisis jangka panjang.
4.
Scalping
Metode ini bertujuan memperoleh keuntungan dari perbedaan harga kecil yang sering terjadi, dan umumnya dilakukan oleh
trader berpengalaman.
.jpg)
(
Ilustrasi aset kripto. Foto: Dok Freepik)
Di sisi lain, investasi pasif lebih menekankan pada pemilihan aset untuk disimpan dalam jangka waktu yang panjang, tanpa terpengaruh oleh volatilitas pasar jangka pendek. Strategi ini lebih santai dan tidak memerlukan pemantauan pasar yang konstan.
Beberapa taktik investasi pasif antara lain:
1.
Buy and Hold
Strategi klasik dimana investor membeli dan menyimpan aset kripto untuk jangka waktu yang lama, dengan keyakinan bahwa nilai aset tersebut akan meningkat secara signifikan.
2. Nabung Rutin (
Dollar-Cost Averaging)
Pendekatan ini melibatkan pembelian aset kripto secara berkala dengan jumlah uang yang sama, memungkinkan investor untuk mengurangi dampak volatilitas harga. Misalnya investor bisa memanfaatkan fitur Auto DCA yang dimiliki aplikasi Pintu.
Trading aktif menawarkan potensi keuntungan yang lebih tinggi dalam waktu singkat, tetapi dengan risiko yang lebih besar dan membutuhkan pemahaman pasar yang mendalam. Sebaliknya, investasi pasif adalah pilihan bagi investor yang mencari pertumbuhan jangka panjang dan lebih sedikit risiko, meskipun mungkin membutuhkan waktu lebih lama.
Pemilihan antara
trading aktif dan investasi pasif bergantung pada beberapa faktor, yaitu tujuan investasi, toleransi risiko, dan ketersediaan waktu. Memahami kedua pendekatan ini dapat membantu investor membuat keputusan yang lebih baik sesuai preferensi pribadi.