Ilustrasi. Pemudik di Terminal Kampung Rambutan. Foto: Metro TV/Sumantri.
Jakarta: Masyarakat Indonesia mulai melakukan mudik dalam rangka menyambut Idulfitri 2025. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) membagikan sejumlah tips buat masyarakat yang membawa anak pergi mudik menggunakan tranportasi umum.
Pada transportasi darat baik mobil, kereta, atau bus, maka persiapkan perlengkapan anak dengan membawa barang-barang penting seperti popok, tisu basah, mainan favorit, selimut, dan makanan ringan. Pastikan juga membawa obat-obatan dasar seperti obat demam atau anti-mabuk. Kenakan juga pakaian yang sesuai dengan cuaca dan suhu.
"Rencanakan perjalanan dengan baik seperti memilih waktu perjalanan yang sesuai dengan jam tidur anak, misalnya berangkat pagi atau malam hari agar anak lebih banyak tidur selama perjalanan," kata Ketua Pengurus Pusat IDAI, Piprim Basarah Yanuarso, Rabu, 26 Maret 2025.
Sementara bagi yang menggunakan mobil pribadi, pemudik harus istirahat secara berkala. Berhenti setiap 2-3 jam untuk istirahat, stretching, dan memberi anak kesempatan bergerak. Kemudian, selama perjalanan anak diberikan hiburan berupa buku, mainan, atau gadget dengan konten anak-anak untuk menghindari kebosanan.
"Pastikan anak duduk dengan nyaman dan menggunakan
car seat jika diperlukan. Bawa bantal kecil untuk menyangga kepala mereka. Hindari makanan berat. Konsumsi makanan ringan dan sehat selama perjalanan untuk menghindari kantuk," ujar Piprim.
Bila
mudik menggunakan transportasi udara, pilih jadwal yang tepat dan sesuai dengan jam tidur anak agar mereka lebih tenang selama perjalanan. Selama di dalam kabin, sebaiknya membawa perlengkapan penting bagi anak dengan siapkan tas kecil berisi popok, tisu basah, makanan ringan, dan mainan. Jangan lupa bawa pakaian ganti untuk berjaga-jaga.
Ketika
take off dan selama di udara, beri anak minum atau makan sesuatu seperti permen atau biskui untuk mengurangi rasa tidak nyaman di telinga. Jika memungkinkan, pilih kursi dekat jendela atau lorong agar lebih mudah mengajak anak bergerak atau ke toilet. Tidak lupa juga membawa hiburan bagi anak dengan memawa buku, mainan kecil, atau tablet yang sudah diisi dengan film atau
game favorit anak.
Selanjutnya transportasi laut, yang harus dipersiapkan paling utama adalah obat anti mabuk. Jika anak rentan mabuk laut, siapkan obat anti mabuk yang aman untuk anak-anak.
"Pastikan anak selalu menggunakan pelampung atau
life jacket saat berada di dek atau area terbuka. Jika perjalanan memakan waktu lama, pilihlah kabin dengan fasilitas yang nyaman untuk anak, seperti tempat tidur dan kamar mandi pribadi," jelasnya.
Kemudian, ajak anak beraktivitas dengan manfaatkan fasilitas hiburan di kapal, seperti kolam renang atau area bermain, agar anak tidak bosan. Terakhir, pastikan anak makan dengan teratur dan hindari makanan yang terlalu berat untuk mencegah mual.