Politikus PDIP Aria Bima. Metrotvnews.com/Fachri
Fachri Audhia Hafiez • 14 July 2025 17:28
Jakarta: Politikus PDIP Aria Bima merespons soal keputusan Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon yang menetapkan 17 Oktober sebagai Hari Kebudayaan Nasional, sama dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Presiden Prabowo Subianto. Aria meminta publik tidak mengarahkan pada persamaan itu.
"Jangan disimplikasi, jangan terlalu dikecilkan, dikerdilkan dengan hal yang terkait dengan persamaan dengan hari lahirnya Pak Prabowo," kata Aria di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 14 Juli 2025.
Wakil Ketua Komisi II DPR itu meyakini Presiden Prabowo juga tak ingin hari kelahirannya dikaitkan dengan Hari Kebudayaan. Hari Kebudayaan harus dirayakan dengan esensi yang seharusnya.
"Saya kira Pak Prabowo juga tidak akan suka kalau hari kelahirannya, kemudian dijadikan sebagai satu hal yang monumental seperti hari kebudayaan. Pak Prabowo sadar benar sebagai negarawan, enggak maulah bicara soal kebudayaan itu kemudian dianalogkan dengan hari kelahirannya," ucap Aria.
Baca Juga:
Fadli Zon Resmi Tetapkan 17 Oktober Sebagai Hari Kebudayaan |