Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Kota Tangerang, Suli Rosadi.
Hendrik Simorangkir • 3 February 2025 15:20
Tangerang: Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Kota Tangerang, Suli Rosadi, mengatakan tidak ada kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Kota Tangerang, Banten. Menurut dia, ketersediaan gas bersubsidi tersebut cukup banyak atau aman.
"Dipastikan tidak ada kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di Kota Tangerang. Tapi adanya pembatasan penjualan yang tidak boleh lagi diperjualbelikan di pengecer, dan hanya ada di agen atau pangkalan yang tersedia di Kota Tangerang," ujar Suli, di Kota Tangerang, Senin, 3 Februari 2025.
Suli menuturkan berdasarkan kebijakan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 38 Tahun 2019, adanya pembatasan yang tidak lagi diperjualbelikan di pengecer. Gas elpiji hanya ada di pangkalan-pangkalan dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp19 ribu.
"Selama ini gas bersubsidi ini ada juga di pengecer. Sehingga, subsidi tidak terpenuhi lantaran gas jadi mahal. Dengan aturan baru ini, konsep subsidi gas tersebut akan terpenuhi dengan harga masyarakat atau HET itu Rp19 ribu," jelasnya.
Baca:
Antrean Warga Kota Bandung Mengular Beli Gas Elpiji 3 Kg di Pangkalan Resmi |