Tersangka korupsi minyak mentah Pertamina Riva Siahaan/Metro TV/Siti/Dok Kejagung
Kautsar Widya Prabowo • 27 February 2025 18:41
Jakarta: Istana memastikan tidak akan mengintervensi Kejaksaan Agung (Kejagung), terkait korupsi di Pertamina. Istana menyerahkan sepenuhnya kasus yang menyeret Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, kepada Kejagung.
"Dan kita yakin, kita percayakan penegakan hukum ini akan berlangsung jujur, adil, dan fair," ujar Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi, dalam konferensi pers di Magelang, Jawa Tengah, Kamis, 27 Februari 2025.
Istana harap Pertamina dapat mengambil pelajaran dari kasus ini dengan melakukan perbaikan tata kelola. Sehingga, kepercayaan masyarakat terhadap instansi plat merah itu tetap terjaga.
"Jadi aksi bersih-bersih di dalam Pertamina ini harus kita dukung juga, supaya nanti yang muncul adalah Pertamina yang jauh lebih baik lagi, jauh lebih prudent lagi, jauh lebih akuntabel, dan jauh lebih transparan dan bisa dipertanggungjabkan dalam tata kelolanya," terangnya.
Baca: BPK akan Telusuri Kerugian Negara di Kasus Pertamina |