Efek Siklon Tropis Fina: 9 Wilayah Bakal Hujan Sangat Lebat Hari Ini

Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Indonesia, hari ini, Sabtu, 22 November 2025. Sejumlah wilayah diprediksi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, dipicu dinamika atmosfer yang dipengaruhi oleh kemunculan Siklon Tropis Fina.

Prakirawan BMKG, Miftah Ali, menjelaskan intensitas Siklon Tropis Vina yang terpantau berada di perairan Australia bagian utara diprediksi meningkat perlahan hingga kategori 3 dalam tiga hari ke depan. Siklon tersebut bergerak ke arah barat daya dengan tekanan udara minimum 980 hektopascal.

“Pergerakan Siklon Tropis Vina menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot di Laut Arafura bagian selatan dan Laut Timur, serta membentuk daerah konvergensi dan konfluensi dari Laut Banda, Maluku, hingga Papua Selatan,” ujar Miftah, melalui kanal media sosial BMKG, Sabtu, 22 November 2025.

Citra satelit cuaca, Siklon Tropis Fina terdeteksi BMKG. (BMKG)

Selain itu, sirkulasi siklonik lainnya diprediksi berada di Selat Malaka, Samudera Hindia selatan Jawa Tengah, Laut Natuna, dan Samudera Pasifik utara Papua, yang memperluas terbentuknya area konvergensi dari pesisir selatan Jawa hingga Kalimantan dan Papua.

Di sisi lain, daerah konvergensi tambahan juga terdeteksi di pesisir Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Bengkulu, Selat Karimata, Selat Makassar, pesisir timur Kalimantan Timur, pesisir barat Sulawesi Barat, hingga Papua Barat.

Potensi Hujan Lebat hingga Ekstrem

Kombinasi dinamika atmosfer tersebut meningkatkan pembentukan awan hujan di wilayah terdampak. BMKG menyebut Aceh berada dalam kategori peringatan dini level awas, dengan potensi hujan sangat lebat hingga ekstrem. Sementara itu, wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap hujan lebat hingga sangat lebat meliputi:

1. Sumatra Utara
2. Riau
3. Bengkulu
4. Kepulauan Bangka Belitung
5. Jawa Barat
6. Jawa Timur
7. Sulawesi Selatan
8. Maluku Utara
9. Papua Pegunungan

BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi. Selain itu, masyarakat diminta memperbarui informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG.