Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Teror Rumah Calon Gubernur Aceh

Rumah Bacagub Aceh, Bustami Hamzah di Gampong Pineung, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh menjadi sasaran peledakan granat. Metrotvnews.com/ Fajri Fatmawati

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Teror Rumah Calon Gubernur Aceh

Fajri Fatmawati • 2 September 2024 17:54

Banda Aceh: Rumah Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Aceh, Bustami Hamzah, yang berlokasi di gampong Pineung, Kota Banda Aceh, menjadi sasaran peledakan granat oleh orang tak dikenal (OTK) dini hari tadi. 4 orang saksi diperiksa untuk mengindetifikasi peristiwa tersebut.

"Kita akan mengumpulkan barang bukti dan keterangan dari para saksi sebanyak empat orang baik dari keluarga maupun penjaga rumah," kata Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, Kompol Fadillah Aditya Pratama, Senin, 2 September 2024. 
 

Baca: Usut Ledakan di Rumah Bacagub Aceh, Densus Dilibatkan
 
Peristiwa tersebut menjadi perhatian serius pihak kepolisian, karena melibatkan tokoh politik yang sedang bertarung dalam pilkada 2024. Hingga saat ini, polisi terus melakukan penyelidikan mendalam guna mengungkap motif serta menangkap pelaku di balik aksi nekat ini. 

"Kami telah mengantongi beberapa bukti dari TKP, termasuk rekaman CCTV," jelasnya.

Fadillah menerangkan dari hasil pemeriksaan sementara, ledakan diduga berasal dari granat. Namun, jenis granat yang digunakan belum dapat dipastikan.

"Tim kami masih melakukan analisis lebih lanjut untuk menentukan jenis granat yang digunakan dalam insiden ini, karena tidak dapat menduga jenis nya dan hasil terakhir untuk mengetahui jenisnya dari Labfor Polri" ucap Fadillah.

Pihaknya menyampaikan, dampak ledakan tidak menyebabkan korban jiwa, namun hanya kerusakan pada sudut kiri rumah sekitar pot bunga disamping garasi, Untuk mobil yang diparkirkan di garasi hanya berdampak serpihan pada dindingnya. 

"Untuk video CCTV yang beredar, belum dapat dipastikan karena kami sendiri sedang mengumpulkan barang bukti untuk mengungkap kasus tersebut," jelasnya.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)