AMIN Diyakini Dapat 80% Suara Buruh di Jawa Tengah

Semarang: Pasangan Capres-Cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) semakin menguat di Jawa Tengah, masuknya Poros Buruh untuk Perubahan kepada AMIN diperkirakan menambah pundi-pundi suara hingga mencapai 80 persen pada pemilu presiden (pilpres) 2024.

Pemantauan hari ini menjelang masa kampanye penetrasi partai politik (Parpol), calon anggota legislatif (Caleg) maupun pengusung dan pendukung capres-cawapres semakin masif di berbagai daerah di Jawa Tengah bahkan dukungan juga terus berubah dalam hitungan menit.

Setelah sebelumnya petani di Jawa Tengah mengalihkan dukungan kepada AMIN, kini kaum buruh juga memberikan dukungan kepada AMIN dengan membentuk Poros Buruh untuk Perubahan.

"Kita meyakini 80 persen suara buruh di Jawa Tengah akan dijatuh ke AMIN," kata Koordinator Poros Buruh Jawa Tengah, Sutarjo, Senin, 27 November 2023.

Sutarjo menjelaskan alasan para buruh di Jateng mendukung pasangan AMIN pada Pilpres 2024 karena Anies dan Muhaimin (AMIN) merupakan orang-orang berintegritas yang bisa membawa kemakmuran dan keadilan bagi semua, sehingga pergerakan terus berjalan untuk memenangkan capres-cawapres diusung Partai NasDem, PKB dan PKS ini.

Tidak hanya itu, Sutarjo menyebut penguatan dukungan terhadap suara buruh di Jawa Tengah yang diyakini akan mencapai 80 persen ini juga diperkuat KSPSI dan PPMI, hal itu terbukti dengan hadirnya Poros Buruh Untuk Perubahan di Jawa Tengah seperti SBSI'92 Sunarti, Ketua Umum SPN Djoko Heriyono, Presiden PPMI Daeng Wahidin dan Ketua Umum GSBI Rudi HB Daman.

Hal serupa juga dibenarkan oleh Koordinator Presidium Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) Jawa Tengah, Joko Purnomo, bahwa pergerakan relawan AMIN terus masif dilakukan, bahkan memasuki masa kampanye ini semakin meningkat volume dukungan datang tidak hanya oleh pemilih tetapi juga organisasi lain.

"Kami terus bergerak, Alhamdulillah dukungan terus meningkat dan ditambah pergerakan parpol pengusung dan pendukung diyakini AMIN dapat menang satu putaran," ungkap Joko.