Irvian Bobby Pakai Rekening Petani Tampung Uang Hasil Pemerasan Sertifikasi K3

26 August 2025 11:14

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap fakta baru dari salah satu tersangka kasus korupsi dan pemerasan yang menjerat mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer, yakni Irvian Bobby Mahendro (IBM). Irvian Bobby ternyata menggunakan rekening untuk menampung uang hasil pemerasan dan korupsi atas nama seorang petani.

Plt. Deputi Penindakan KPK Asep Guntur Rahayu mengaku telah memeriksa petani yang memiliki rekening tersebut. Petani tersebut mengaku tidak mengenal Bobby. Namun, dia menjual rekeningnya kepada Bobby.

"Ini benar bahwa Saudara IBM ini memiliki beberapa rekening nomeni. Salah satunya adalah tadi dia membeli karena si orang yang pemilik rekening itu sudah kita konfirmasi apakah dia saudara? Bukan. Kenal dengan saudari BM ini? Tidak," kata Asep dalam keterangan pers di Gedung KPK Jakarta, Senin petang, 25 Agustus 2025.

"Kemudian kita konfirmasikan di balik saudari BM bahwa dia membeli rekening itu. Jadi ternyata memang mungkin ya dalam praktiknya ada jual beli rekening," sambungnya. 
 

Baca juga: KPK Duga Noel Ebenezer Cs 'Pemain' Pengganti dalam Skema Pemerasan

Kemudian, rekening dengan identitas tiga orang tersebut digunakan Irvian Bobby mengumpulkan uang dengan total mencapai Rp69 miliar. Atas tindakan tersebut, Asep Guntur mengatakan KPK akan mengenakan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU) lantaran ditemukannya indikasi mengalihkan, menyamarkan, maupun membelanjakan uang hasil dugaan korupsi. 

"Apakah ini akan dikenakan juga pasal TPPU dan lain-lain, tentunya benar," ujar Asep. 

Sebagaimana diketahui, KPK menetapkan Immanuel Ebenezer sebagai tersangka dalam kasus korupsi dan pemerasan kepengurusan sertifikasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Noel ditetapkan tersangka bersama sejumlah orang lainnya, termasuk Irvian Bobby Mahendro.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febriari)