5.000 Koperasi Merah Putih Sudah Dibangun

Menteri Koperasi Ferry Juliantono menyatakan 5.000 Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) telah berhasil dibangun dari target 80 ribu koperasi di seluruh Indonesia. Pernyataan ini disampaikan setelah menutup Bimbingan Teknis Pengawas Koperasi Merah Putih di Desa Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung. 

Presiden Prabowo menargetkan pembangunan dan operasional 80 ribu Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia selesai pada Maret 2026. Dari target tersebut, menurut Ferry, sudah ada 5.000 Koperasi Merah Putih yang dibangun dan akan terus bertambah. 

"Sudah 5.000 (koperasi) yang sedang dibangun," kata Ferry, dikutip Jumat, 24 Oktober 2025.
 

Baca juga: Pemerintah Kebut Pembangunan Sarana & Prasarana Pendukung Kopdes Merah Putih

Kementerian Koperasi setiap hari melakukan inventarisasi 1.000 titik tanah di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk mempercepat pembangunan fisik 80 ribu Koperasi Desa Merah Putih. 

"Kami tiap hari harus menginventarisir kurang lebih kira-kira tiap hari itu 1.000 tanah titik tanah di seluruh Indonesia. Yang sudah masuk data tanahnya kami langsung bangun," ungkap Ferry. 

Provinsi Bangka Belitung diakuinya sebagai provinsi tercepat dalam pembangunan Koperasi Desa Merah Putih. Hingga saat ini, sudah ada 300 koperasi di kelurahan dan desa di provinsi tersebut. 

Koperasi Desa Merah Putih dibangun tidak hanya untuk menampung hasil panen petani, tetapi juga sebagai struktur perputaran ekonomi di desa. Di gerai Koperasi Merah Putih, berbagai produk nantinya akan dijual, termasuk produk makanan, apotek, elpiji 3 kg, dan pupuk subsidi.