Dituding Ingin Rebut Kursi Ketum PDIP, Jokowi: Bukan Golkar?

4 April 2024 08:25

Presiden Joko Widodo merespons pernyataan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menyebut Jokowi mau merebut jabatan Ketua Umum PDIP dari Megawati Soekarnoputri. Jokowi menjawab, justru isu yang santer belakangan adalah soal dirinya dikaitkan dengan Partai Golkar. 

Presiden Joko Widodo meminta agar dirinya tidak terus disebut akan mengambil kursi ketua umum partai politik. Sebelumnya santer isu Jokowi akan mengambil alih Partai Golkar. Kini Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut Jokowi sempat berupaya mengambil kepemimpinan PDIP dari Megawati Soekarnoputri. 

"Bukan Golkar?" ujar Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu 3 April 2024. 

"Katanya mau ngerebut Golkar, katanya mau ngerebut, masa semua mau direbutin semua," lanjut Jokowi.
 

Baca juga: Pratikno: Hubungan Jokowi & PDIP Baik-Baik Saja

Sebelumnya, Hasto mengungkapkan ada upaya Jokowi yang ingin mempertahankan kepemimpinannya hingga mengincar kursi Ketua Umum PDIP yang saat ini diduduki oleh Megawati Soekarnoputri. 

"Rencana pengambilalihan Partai Golkar dan PDI Perjuangan. Jadi, jauh sebelum pemilu, beberapa bulan, antara 5, 6 bulan. Ada seorang menteri powerfull," kata Hasto di Jakarta, Selasa 2 April 2024. 

"Ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik. Untuk 21 tahun ke depan," lanjut Hasto.

Hasto juga menyampaikan ada upaya dari kubu Jokowi untuk membentuk koalisi parpol yang besar dan permanen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)